Jam segini Ariana belum bangun, padahal alarm dari tadi berbunyi diatas nakas tempat tidurnya. Mungkin Ariana masih belum sadar gara-gara efek dari alkohol semalam.
~¤¤¤~
Seperti itulah Ariana saat dirinya dibawah pengaruh alkohol
"Aduh, kok ponsel Ariana gak aktif sih" gerutu Fira.
"Ariana kemana, kok belum datang jam segini" ucap Fildan teman sebelahan Ariana.
"Ponselnya gak aktif dari tadi aku telpon" jawab Fira.
"Bakal absen kalau prof. John udah mulai mata kuliah dia belum datang" Celoteh Leni.
Prof John tiba-tiba muncul didepan pintu."Ya ampun...Ariana bakalan absen" teriak Fira sambil tepok jidat.
Di kost Ariana masih belum sadar, ia masih tidur pulas, padahal di kampus Fira dan teman-teman yang lain mengkhawatirkan dirinya.
"Semalam aku habis dugem sama Ariana" bisik Fira ke telinga Leni.
"Apa! Dugem?" Mata Leni melotot.
Fira lalu menyumbat mulut Leni.
"Jangan bilang-bilang" bisik Fira.
Mata kuliah hari ini sudah berakhir, Fira dan Leni segera menuju kost Ariana yang jaraknya tidak jauh dari kampus. Fira dan Leni berniat menemui Ariana dan mencari tahu kenapa hari ini Ariana absen.
Mereka sudah sampai di depan pintu kamar Ariana.
"Tok..tok..tok" bunyi ketokan pintu kamar Ariana.
Fira dan Leni berusaha mengetuk lebih keras pintu kamar Ariana.
Ariana kaget dengan suara ketukan pintu yang begitu keras dan berusaha menuju pintu, mengunci dan membukakan pintu untuk Fira dan Leni.
"Ada apa kalian datang pagi-pagi di kost aku?" Teriak Ariana.
"Apa! Pagi? Woi sadar, ini sudah sore tau" teriak balik Fira.
"Apa! Sore?" Nada tinggi Ariana.
Lalu berlari melihat jam alarmnya yang berada diatas nakas, waktu menunjukkan pukul 4 sore.
"OMG" sambil memegang ke dua pipinya yang masih berwarna pink.
"Kenapa gak sekalian besok aja datang kesini buat bangunin aku" sambil menggerutu.
Fira berusaha menenangkan Ariana dan meminta maaf soal semalam. Beruntung Fira memiliki sahabat seperti Ariana yang begitu pengertian.
"Apakah hari ini ada tugas dari prof. John" ucap Ariana.
"Ya, besok tugasnya harus di kumpul sebelum prof memulai jam kuliah, ini buku aku pinjam di perpustakaan buat referensimu" jawab Fira.
"Terima kasih" Ariana tersenyum lalu mengambil buku yang ada di tangan Fira.
Fira dan Leni pamit.
Ariana berpikir sejenak tentang peristiwa semalam, ia tidak bisa mengingat wajah orang yang telah menolongnya. Ia mengambil kotak P3K lalu membersihkan luka lecet yang di lututnya.
"Ponsel aku dimana?" Sambil cari-cari kesana kemari.
Ponsel Ariana ternyata jatuh di bawah tempat tidur, ia mengambil charger kemudian mengaktifkan.
"Ada panggilan dari bunda."
Ariana segera menelpon balik bundanya.
Bunda :"Assalamu Alaikum Ariana, semalam telpon bunda kok gak diangkat, terus pagi bunda telpon ponsel kamu gak aktif."
KAMU SEDANG MEMBACA
I Hate You But I Miss You
RomanceAriana gadis yang berusia 20 tahun, mahasiswa fakultas kedokteran semester 4. Ia bertemu dengan seorang hafiz bernama Malik Al Farid yang merupakan mahasiswa Al Azhar Kairo Mesir. Selanjutnya ikuti kisah ta'aruf mereka...