Haruto

42 5 0
                                    

Ditaman bermain....

"Kak kita harus banyak ambil foto disini bagus-bagus sekali pemandangannya"(seruku bersemangat)

"Ok kita ambil foto yang banyak.."(merangkulku menuju wahana)

Selesai semua wahana permainan dicoba saat kami istirahat disatu permainan yaitu biang lala

"Kakak pemandangannya bagus sekali ya.."(semangat)

"Ya ayo kita ambil foto disini"(mengambil kameranya dan aku pindah duduk disamping yoshinori)

"Kak apa kakak mau menemaniku dimasa dimana aku kesulitan seperti ini..."(menatap yoshinori)

"Kamu gak perlu bertanya seperti itu kakak pasti akan menemanimu.."(mengelus kepalaku)

Setelah itu jam sudah menununjukkan pukul 7 malam....kami pun sampai rumah...

"Makasih ya kak buat hari ini.."(memeluk yoshinori dan langsung berlari masuk)

"Semoga dengan yang aku lakukan saat ini bisa membuat kamu melupakan kesedihanmu ori.."(berbicara sendiri)

Sampai dikamar aku langsung berlari ke kasur dan segera memeluk bantalku..

"Yakk!!gila apa yang aku lakukan tadi astaga jantungku kenapa berdetak secepat ini..!"(aku yang sekarang seperti orang gila dengan muka yang sangat merah)

Ditempat lain kak yoshinori yang ingin masuk kemudian ditarik ke teras oleh haruto dan yang lainnya menyasikannya dari jendela kamarnya jeongwoo...

Bukkkkk

"Kak aku sudah cukup bersabar ya dengan kakak yang dekat-dekat dengan ori tapi kali ini kakak udah keterlaluan dan membuat kesabaranku habis..!!!!"(marah)

"Kenapa apa ada yang salah jika aku mendekati ori..?"(masih dalam keadaan duduk karena pukulan tadi)

"Wah gila mereka berantem beneran cepat telfon ori...."(jeongwoo)

"Sebentar dimana hp ku aduh pakai hpmu saja kak"(jihoon)

"Halo ori..."(hyunsuk)

"Ya kak ada apa tumben telf--"(terpotong oleh hyunsuk)

"Ori cepat kesini haruto dan yoshinori sedang berkelahi"(masiho panik)

"Apaa!!!!"(langsung berlari menuju keluar pintu)

"Kakak tau kan kalau ori itu tunangan aku kakak jangan dekat dekat dengan ori!!"

"Tunangan...hah...kamu bilang ori tunanganmu kamu gak salah bicara bukannya kamu sudah memutuskan perjodohan mu dengannya..."(berdiri dan menatap haruto)

"Ck..."(mau memukul yoshinori lagi tapi terhalangi karena aku tiba-tiba muncul didepannya kak yoshinori)

"Berhenti...kakak ini sudah gila ya memukuli kakaknya sendiri...."(menatap marah)

"Minggir jangan ikut campur urusanku.."(mendorongku hingga terjatuh)

"Astaga ori..."(semua langsung membantuku)

Bukkk

"Kakak sudah cukup bersabar dengan kamu yang terus menyakiti ori kalau kamu bukan adik kakak mungkin sudah kakak habisi kamu!!"(memukul haruto)

Aku pun dibawa yoshinori keluar rumah dan pergi....

"Kamu benar-benar aneh haruto.."(asahi)

"Kamu sudah memutuskan hubunganmu dengan ori tapi kenapa kamu masih menganggap dia tunanganmu"(yoonbin)

Mereka pun berjalan masuk....haruto pun langsung meninggalkan rumah dengan mobilnya...

"Ori sini aku obati dulu luka dilututmu.."(mengambil kotak P3K dimobilnya)

"Kakak bibirmu juga luka,sini aku obati kak.."(mengambil air dan tisue)

Akhirnya kami pun saling mengobati satu sama lain...

"Kak maafkan aku hiks..gara-gara aku kakak jadi terluka seperti ini hiks..."(memeluk yoshinori)

"Itu bukan kesalahan mu ori aku rela asalkan kamu tidak tersakiti lagi sekarang jangan menangis lagi..semua akan baik-baik saja percayalah pada kakak"(menghapus air mataku dan memelukku)

Setelah itu diperjalanan pulang aku tertidur didalam mobil...

"Aku akan terus menjagamu ori meskipun nanti kamu tidak akan jadi milikku..."(mengusap rambutku)

Sampailah dirumahku akupun digendong kak kedalam kamarku...

Ikon familysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang