Hari Senin, Di Kampus.
Arabelle berjalan cepat sembari menenteng beberapa buku dalam dekapannya, Tiba-tiba suara teriakan membuat langkah Arabelle terhenti.
"Kyaaa!"
"Idola kampus lewat sini!"
"Aw! Ganteng banget!"
Arabelle menghela nafas berat berusaha menutup pendengarannya tentang teriakan para Mahasiswi di jurusannya, menurut Arabelle berteriak seperti orang gila hanya karena 1 orang sangatlah tidak pantas. Arabelle benar-benar tidak peduli sampai dia menabrak seseorang.
"Ah,Maaf..." Arabelle mengangkat kepalanya untuk melihat orang yang dia tabrak. Seketika matanya membulat sempurna "Aaa... ka-kamu...".
"Hallo, Sayang..." Sapa Adhitama santai.
"Kau?! Kenapa bisa ada disini?!" Teriak Arabelle.
Seketika teriakan para Mahasiswi berhenti, semua orang memperhatikan Arabelle dan Adhitama dengan seksama.
"Hey, perempuan itu menabrak Idola Kampus"
"Dia sengaja yah? Siapa sih?"
"Ih,Modus"
"Itu Arabelle kan?
"Mahasiswi semester Terakhir"
"Tapi Adhitama memanggilnya Sayang!"
"Apa hubungan dia dengan Adhitama?"
Adhitama tersenyum kecil lalu melirik tajam mahasiswi yang sibuk berbisik disekitarnya.
"Jangan disini" katanya sembari menarik tangan kiri Arabelle.
"Le-lepaskan aku! Kau mau apa?!" Bantah Arabelle.
"Gak usah banyak tanya" jawabnya dingin.
Arabelle jadi terdiam dan mengikuti kemana langkah Adhitama membawanya.
'Dia mau bawa aku kemana sih?!' Batinnya.
"Disini" ujar Adhitama saat mereka sampai di sebuah taman.
Arabelle sangat terkesima dengan taman itu, dia belum pernah kesana sebelumnya. Tapi anehnya,sangat sepi.
Agak janggal rasanya jika sebuah taman yang sangat bagus tapi tidak ada orang disana.
'Sebenarnya tempat apa ini?' Batin Arabelle.
"Tempat ini punyaku" kata Adhitama santai seakan-akan tau isi kepala Arabelle.
"Punyamu?!" Teriak Arabelle tak percaya.
"Iya, ini normal kok" kata Adhitama.
'Normal dari mana?!' Teriak Arabelle dalam hati.
"kenapa kau bawa aku kesini?" Tanya Arabelle.
"Terserah aku" ujar Adhitama sembari duduk dibangku taman.
'Sebenarnya dia siapa sih... kenapa begitu kaya? Tapi apa maksud dia membawaku kesini?' Pikir Arabelle.
"Dasar kucing liar,menyusahkan saja" kata Adhitama.
"Aku? Menyusahkan?" Tanya Arabelle.
Tiba-tiba Arabelle terdiam 'dia yang telah menolongku, ya... pasti aku sangat menyusahkan baginya'.
"Kenapa diam? Mana kucing liar yang tadi?" Tanya Adhitama sinis.
"Tu-tuan muda..." ujar Arabelle ragu.
"Oh? Baru kali ini ada orang lain selain orang rumah yang memanggilku Tuan Muda?" Adhitama menaikkan alis.
"Maaf,aku tak tau namamu..." jawab Arabelle.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU are MINE (18+)
Roman d'amour⚠️🔞WARNING🔞⚠️ "Kau milikku, hanya milikku"-Adhitama "Kau ingin aku jadi pacarmu?!"-Arabelle "Kau untukku, hanya untukku"-Abrisam VOTE and COMMENT! It's FREE!