Jam olahraga berakhir dan kami masih harus mengikuti pelajaran selanjutnya yaitu matematika, memang terasa sangat membosankan tapi kami tetap harus serius dalam belajar, karena sebentar lagi ujian.
Hanya keheningan dalam kelas yang membuatku semakin merasa bosan, tidak ada sedikitpun semangat yang kulihat dari semua orang. Terutama Nanda, sesekali aku melihat ke arahnya dan kulihat dia hanya terus memandangi jendela sambil termenung.
Entah apa yang sedang dia pikirkan, membuat ku ingin memikirkan nya juga. Hal ini membuat ku penasaran, apalagi semenjak kejadian di jam olahraga tadi pagi membuatku semakin penasaran dan ingin mengenalnya lebih jauh.
Nanda, aku tidak tahu apa yang ku rasakan saat ini, namun rasanya aku ingin kita menjadi lebih dekat. Seandainya kita berdua dari dulu sudah dekat, seandainya kamu bukan anak yang pendiam, seandainya kamu lebih terbuka terhadap orang lain.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Mungkin saat ini kita akan bersama.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
FOREVER LOVE YOU
RomanceHari ini aku tiba-tiba mulai tertarik pada nya, dia teman sekelas yang duduk tepat di samping ku, tapi karena dia adalah anak yang pendiam, kami tidak pernah berbicara. Entah sejak kapan kami berdua menjadi dekat, namun.... Aku ingin menjadi orang y...
