Skip>>>
Tidak terasa, Nayeon dan para sahabatnya sudah mendekati kata UN.
Nayeon dan Jungkook tetap bersama. Mereka terkadang saling mengajarkan pelajaran, jadi walau berpacaran tapi tidak menganggu pendidikan mereka.
Jungkook berencana kuliah di Australia, sekalian melanjutkan perusahaan sang appa yang berdiri di sana. Sementara Nayeon, ia lebih memilih untuk tetap kuliah di Korea. Nayeon tidak bisa jauh dari orang tuanya.
" Dua hari lagi UN," jelas Jimin yang sibuk dengan buku di depannya dan juga kacamata di hidungnya.
Semenjak akan melaksanakan UN, Jimin dan yang lain sangat rajin ke perpustakaan. Bahkan saat ini mereka sibuk di perpustakaan.
" Nde, dan gue udah nggak dibolehin main ponsel sampai ujian selesai," curhat Jihyo sambil memandang ponsel di genggamannya.
" Ponsel guebbahkan besok sudah di sita," timpal Taehyung.
" Gue juga. Kalian?" Tanya Tzuyu pada pasangan Naykook.
" Rencananya, ponsel gue bakalan di simpan di eomma mulai pulang nanti," jelas Nayeon.
" Gue nggak di sita, malahan gue sendiri yang nyita ponsel," jelas Jungkook sambil menatap malas ke arah bukunya.
Anak pinter Bosque, belajar nggak belajar, tetap pinter.
" Dan mungkin besok gue bakalan mulai di antar oleh supir," curhat Jihyo lagi.
" Wae?" Tanya Taehyung.
" Kata appa biar selamat, jadi tidak ada ujian susulan," jawab Jihyo.
" Gimana kalo gue aja yang jemput lo? Lo bakalan aman kok," timpal Taehyung tiba-tiba sambil tersenyum tidak jelas ke arah Jihyo dan hanya di balas tatapan malas oleh Jihyo.
" Modus," ujar Jimin.
Taehyung pun menatap tajam Jimin dan di balas tatapan tajam Jimin.
" Sudahlah, ini perpustakaan. Lo berdua mau kena marah pak Baekhyun yang suaranya ngalahin toa sekolah?" Tanya Jihyo yang jengah dengan perdebatan yang selalu terjadi dengan dua orang itu.
" Ya, jangan juga Lo ngadu Bambang," balas Taehyung.
Jihyo pun melotot ke arah Taehyung. Taehyung Yang sadar akan ucapannya segera tersenyum bagaikan alien.
Jihyo pun kembali fokus memandang bukunya dan tidak menghiraukan alien di sebelahnya.
Kring...
Bel istirahat pun berbunyi. Jimin dan Taehyung segera menutup buku mereka dan langsung lari ke kantin.
" Lo berdua ke kantin?" Tanya Jihyo ke arah Naykook.
" Enggak, kita di perpus aja," jelas Jungkook.
" Gue nitip minum aja dua," sambung Nayeon.
Jihyo dan Tzuyu pun segera menyusul Jimin dan Taehyung yang entah sudah berada di kantin atau di koridor.
" Nggak capek belajar Mulu?" Tanya Nayeon.
" Nggak kok. Lo capek?" Tanya Jungkook.
Nayeon pun tersenyum dan menggeleng kan kepalanya. Mereka pun kembali fokus sampai tiba-tiba Jungkook menyenderkan kepalanya ke pundak Nayeon.
Jungkook memijat pelipisnya sebentar lalu berusaha tidur sambil memeluk Nayeon menyamping.
" Gue mo tidur bentar," jelas Jungkook.
Nayeon pun tertawa kecil.
" Katanya nggak capek, kok tidur?" Tanya Nayeon jahil.
Jungkook pun tidak menjawab Nayeon dan tertidur pulas. Nayeon pun menyisir rambut Jungkook ke belakang dengan jarinya.
Dengkuran halus pun terdengar, dan tinggal menghitung bulan, ia akan berpisah dengan Jungkook.
Nayeon jadi ingat, ia Im Nayeon sang ratu playgirl bisa takluk dengan raja es Jeon Jungkook dalam sekejap.
Bahkan berpaling pun susah, mungkin Jungkook memakai sihir untuk bisa menaklukkan seorang Im Nayeon.
Mungkin setelah ini, ia hanya bisa bertemu dengan Jungkook beberapa kali sebulan. Awalnya Nayeon merasa khawatir, bagaimana jika Jungkook berselingkuh?
Tapi untungnya orang tua Jungkook dan orang tua Nayeon dekat. Jungkook juga sudah berjanji akan kembali ke Korea setelah kuliah untuk menikahi Nayeon.
Huh, Nayeon berharap agar segera ia lulus SMA, kuliah, dan lulus kuliah agar Jeon Jungkook menjadi miliknya seorang.
" Mikirin apa?"
Tanpa Nayeon sadari, Jungkook sudah memperhatikan nya dari tadi.
" Nggak papa. Nggak jadi tidur?" Tanya Nayeon.
" Nggak," balas Jungkook singkat.
Setelah balasan singkat Jungkook, mereka diam sesaat.
" Ke belakang sekolah bentar," ajak Jungkook.
Nayeon pun mengangguk. Mereka berdua berjalan ke arah belakang sekolah yang di penuhi tanaman indah di sana.
Setelah sampai, mereka duduk di sebuah bangku tua yang berada di sana.
" Nih."
Jungkook menyerahkan kotak kecil ke arah Nayeon. Nayeon pun mengambil kotak itu.
" Untuk gue?" Tanya Nayeon dan hanya di balas anggukkan kepala oleh Jungkook.
Nayeon segera membuka kotak itu. Sebuah kalung indah terpampang di sana dengan bandul berbentuk bunga Sakura, ah mungkin Nayeon salah lihat. Di sana juga ada sebuah gelang kaki, bandulnya juga sama yaitu bunga sakura.
Jungkook mengambil gelang kaki itu dan berjongkok di depan Nayeon. Ia melepas sepatu dan juga kaos kaki Nayeon. Setelah selesai, Jungkook langsung memasangkan gelang kaki tadi di kaki putih Nayeon.
Jungkook kembali berdiri dan kembali mengambil kalung dari kotak di tangan Nayeon dan memakaikan nya ke leher Nayeon.
" Jaga baik-baik ya, sampai gue pulang nanti," jelas Jungkook sambil tersenyum manis.
Nayeon pun langsung memeluk Jungkook dengan erat dan di balas Jungkook yang sedang berdiri di sebelah Nayeon.
' Saranghae Jeon Nayeon.'
***
KAMU SEDANG MEMBACA
playgirl vs cool boy (Completed)
FanfictionNayeon itu playgirl tingkat akut. Dia ceria, mantannya mah, di mana-mana. Jungkook itu, cowok paling dingin satu sekolah, dia orangnya to the point dan nggak pernah jatuh cinta. Apa jadinya, jika Jungkook sih pria dingin bertemu dengan Nayeon sih pl...