#10

1K 54 3
                                    

   Alarm dikamar Taehyung berbunyi dan membuat Taehyung terbangun.
Ia pun dengan terpaksa bangkit dari kasurnya mengingat hari ini dia harus ke sekolah.

Taehyung pun turun dengan menggantungkan handuk dilehernya dan segera kekamar mandi.

  Selesai mandi ia pergi keatas untuk mengganti pakaian kemudian turun lagi untuk sarapan.

"Anyeong" sapa Taehyung pada kelima saudaranya yang sudah ada di meja makan namun tak ada yang menjawab.

Mereka masih marah pada Taehyung karena ia sudah merusak mainan Yoongi yang merupakan mainan peninggalan ibunya yang sangat Yoongi jaga dengan baik.

Taehyung pun sarapan dengan lesu karena merasa bersalah.

"Mianhae hyung" ucap Taehyung lirih.

Setelah Taehyung meminta maaf yang lain hanya diam dan Yoongi langsung beranjak dari kursinya.
Yang lain juga menyusul Yoongi.

~~~

Taehyung dan Jimin keluar dari mobilnya. Jimin langsung berlari kekelasnya. Sepertinya ia tak ingin jalan dengan Taehyung.

Taehyung pun berjalan dengan lesu.

"Anyeong" sapa seorang yeoja yang ternyata adalah Misoo.

"Nee" Jawab Taehyung.

"Kau kenapa apa ada masalah?" Tanya Misoo.

"Ani" jawab Taehyung singkat.

Mereka pun sampai dikelas.
Taehyung langsung menenggelamakan wajahnya dilipatan tanganya.

"Lepas!"

Taehyung dikagetkan oleh suara teriakan Misoo.

"Jangan pergi kau!" Ucap namja seusia Taehyung.

Komplotan anak-anak nakal mengaggu Misoo dan Taehyung tidak diam saja. Ia pun menggepalkan tanganya dan langsung memukul sang ketua geng yang sedang mencengkram tanga Misoo. Sontak ia langsung melepaskan cengkramanya.

Mendengar keributan anak-anak langsung memenuhi kelas itu.

Sang ketua tak terima dan memerintah anak buahnya untuk mengeroyok Taehyung. Anak-anak lain tak ada yang berani bertindak karna mereka adalah geng yg ditakuti anak-anak disekolah.

Taehyung tak tinggal diam. Ia melawan empat orang itu sendirian sementara si ketua geng hanya tersenyum melihat itu.

Tenaga Taehyung habis. Ia tak sanggup lagi untuk melawan mereka. Taehyung pun hanya pasrah dan berharap ada yang menolongnya.

"Jimin! Adikmu dikeroyok!" Teriak tema  Jimin membuyarkan lamunanya.

Jimin pun langsung pergi kekelas Taehyung dengan berlari. Walaupun ia sedang marah dengan Taehyung dia tetap adiknya.

"Berhenti!" Kata Jimin membuat anak-anak itu berhenti mengeroyok Taehyung.

Jimin langsung membantu Taehyung bangkit.

"Kwencahana?" Tanya Jimin panik.

"Ada apa ini!" Itu pak Kyungsoo.

"Dia memukul ku pak" ucap ketua geng itu.

"Tapi mereka mengeroyok adikku pak" ucap Jimin membela adiknya.

"Selesaikan di ruang majelis!" Kata pak Kyungsoo.

"Pak aku akan jadi saksi" ucap Misoo mengajukan diri.

"Baiklah ikut bapak"

Taehyung dan si ketua geng sedang disidang  diruang guru. Suasana begitu tegang.

Taetae hyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang