Aima ✖ 97 Liner

5.0 × Both of his hands

"WOI JUNGKOOK ! BANGUN NJER" teriak Mingyu di telinga Jungkook. Jungkook sendiri tersentak mendengar teriakan temannya yang pas di telinganya.

'Mimpi ?' fikir Jungkook dalam hati. Disatu sisi Jungkook senang itu hanya mimpi. Namun di satu sisi lainnya Jungkook takut mimpinya akan terjadi pada dunia nyata.

"Kook, napa lo bengong ?" tanya Mingyu yang kebingungan dengan perilaku temannya. Tumben saja seorang Jungkook yang hyperactive jadi terdiam setelah tidur. Biasanya setelah bangun Jungkook akan berteriak dan melakukan hal aneh lainnya.

"Kaga kenapa napa. Ini kenapa pesawat jadi kosong melompong ?" tanya Jungkook kepada Mingyu. Dan sedetik kemudian kepala Jungkook sudah dihadiahi oleh toyoran keras dari Mingyu. Hitung hitung balasan karena ia sudah menertawakan Mingyu saat ditoyor oleh Jaehyun tadi.

"Bego, lo ketiduran. Yang lainnya udah pada keluar, gue disuruh bangunin lo dari tadi. Cuma lo tau kan, kalo lo itu kebo, ck," Decak Mingyu sambil berbegas bersiap siap keluar dari pesawat.

Melihat itu, Jungkook pun mengambil tindakan seperti Mingyu untuk keluar dari pesawat. Tapi baru saja ia menenteng tasnya, ia merasakan sesuatu yang menancap di tangannya.

Dibukanya tangannya dengan peralah. Ia pun mencoba untuk menarik nafas agar ia bisa tenang sebelum melihat tangannya. Mingyu yang mencium bau anyir pun mendekati Jungkook.

"Kook tangan lo napa ada durinya ?!" Sentak Mingyu melihat kedua tangan temannya bersimbah darah akibat tusukan duri. Jungkook pun mengerang kesakitan.

Laki laki kelahiran tahun 97 itu pun mencoba menetralkan fikirannya. Ia mencoba fokus menahan sakit di tangannya.

"You play once, I reply you twice. So now shut your mouth down," Suara itu terngiang ngiang di kepala Jungkook. Ia pun mencoba menggelengkan kepalanya, namun nihil. Suara itu tetap terngiang ngiang seperti menggema.

TBC