4.5 × Airplane

281 28 13
                                    

Inside The Airplane

Iya, kali ini mereka ber-9 sudah berada di dalam pesawat setelah petualangan melelahkan yang berjudul "berkeliling di sekitar bandara selama 30 menit".

Suasana yang sepi di dalam pesawat akibat malam tak membuat si duo hyper-- Jungkook dan Mingyu kelelahan. Untuk mengusir rasa bosan, Jungkook memutuskan untuk memulai sebuah percapakan dengan Mingyu.

"Gyu, lo sadar kaga ?" Jungkook menyenggol Mingyu yang duduk disebelahnya dengan tangannya. Sedangkan Mingyu menoleh ke arah Jungkook sambil menaikkan salah satu alisnya.

"Tau apa ? Lo ae belum ngasi tau" ucap Mingyu dengan sebal. Jungkook sendiri hanya menggarukkan kepalanya yang tidak gatal.

"Lo ngerasa kaga kalau hari ini Mina agak aneh ?" ucap Jungkook setengah berbisik agar tidak terlalu terdengar. Mingyu langsung mengerutkan keningnya mendengar Jungkook berkata seperti itu.

"Perasaan dia biasa ae kook" jawab Mingyu mengutarakan fikirannya. Jungkook hanya menganggukan kepalanya mendengar jawaban Mingyu.

"Lo yakin dia biasa ae ? Lo ga sadar dari tadi lo diliatin mulu Gyu ? Dan dari tadi dia ga ada ngejawab pake omongan. Palingan kalo ditanya dia cuma geleng geleng atau ga ngangguk doang" Mingyu langsung mengusap lehernya mendengar ucapan Jungkook.

"Jangan bikin gue takut napa. Mungkin itu cuma perasaan lo ae kook, mendingan lo nikmatin liburan sebelum balik sekolah" ujar Mingyu untuk menenangkan dirinya.

"Gue ga bis-"

"Hey" Ucapan Jungkook terpotong akibat melihat seseorang berada di depannya alias di belakang Mingyu. Perlu diketahui mereka duduk bersebelahan namun saling berhadapan saat berbicara.

"Woi Kook, lo kenapa sih ? Akting lo ga bagus" ujar Mingyu dengan wajah yang panik. Pasalnya Jungkook mematung dengan mulut yang menggangga-- Mingyu hanya takut nanti ada lalat masuk ke mulut temannya.

"M-mina" ujar Jungkook sambil menunjuk perempuan yang berkata hey sebelumnya. Mingyu nenggaruk tengguknya takut dengan perlahan dia membalikkan badannya untuk melihat.

Nihil...

Tak ada seorang pun yang berada di belakang Mingyu, "Lo kurang tidur atau gimana Kook ? Jelas jelas Mina ga ada dibelakang gue" tutur Mingyu yang sedang kebingungan akibat temannya.

Jungkook menoleh ke arah Mingyu dan menunjuk ke arah belakang temannya. Disana jelas jelas ada Mina yang sedang menatap tajam dirinya.

Jungkook menarik nafas dan mengedipkan matanya perlahan. Namun saat ia membuka matanya, tidak ada seorang pun yang berada di dalam pesawat.

Chaeyeon, Eunha, Jiho, Mingyu, June, Eunwoo, Jaehyun, para pramugari, dan para penumpang lainnya menghilang. Terkecuali Mina yang kini berada di dekatnya memegang pisau tajam.

Ditatapnya Mina yang menggunakan dress putih yang di hiasi oleh bercakkan darah merah. Jungkook merasakan bau anyir dari indra penciumannya. Dilihatnya seringai menyeramkan dari bibir Mina.

"M-min, lo m-mau ngapain ?!" Bentak Jungkook kepada Mina. Satu langkah, dua langkah, Mina mulai berjalan mendekati Jungkook yang masih ketakutan.

Dengan seluruh kekuatannya yang tersisa Jungkook mencoba untuk membuka ikat pinggang kursi yang ia gunakan. Namun entah mengapa ikat pinggang tersebut tidak bisa terbuka.

"Rugi" seringai tajam milik Mina kini membesar. Ia senang, sangat senang melihat mangsanya ketakutan. Mereka terlihat seperti tikus yang ketakutan, sangat imut.

"Kau tidak bisa lepas dariku" ujar Mina dengan suara kecil seperti tengah berbisik. Tapi entah mengapa Jungkook merasakan bahwa suara itu menggema di indra pendengarannya.

"Mina sadar ! Lepasin gue" berontak Jungkook. Kekehan kecil terdengar dari bibir Mina. Diangkatnya pisau tajam yang cukup besar itu tinggi tinggi oleh Mina.

Sementara Jungkook sendiri menutup matanya rapat rapat. Semuanya sia sia, mau ia berontak ataupun melawan, ia akan tetap kalah melawan Mina yang bersenjatakan pisau tajam.



























TBC

Aima ✖ 97 LinerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang