"Menangis" pantang untuknya
Ia berusaha tidak menitikan air matanya walau ia tahu keadilan tak berpihak padanya
ia hanya mengikuti kata hatinya,ia terus melangkah tanpa memperdulikan komentar orang lain
"Karlaa kau akan tetap jadi milikku akan ku bu...
"makanya sudah ku bilang istirahatlah dulu sampai keadaan mu membaik ternyata selain tukang souzon kau juga keras kepala ya sukur kamu gadis manis" ucap aghata sambil sumringah
"Bodoamatt bambhangggg" karla kalah telak
"hahhahaa kau lucu sekali btw dari tdi aku belun tau namamu."
"emg penting getoh you tau nama ai?" karla tertawa ringan
"ish kau ni,namaku Aghata aprianggara"
"Karla luana alexa"sahut karla
"baiklah kau istirahat besok pagi akan ku antar kau keperusahaan tempat kau bekerja dan aku akan meminta ijin kepada atasanmu untuk cuti seminggu." Aghata bersiap hendak keluar kamar
"untuk apa cuti seminggu?kenapa kau seenaknya heh?" karla bertanya
"kau ini bodoh sekali,ya untuk kau istirahat memulihkan kaki mu itu karlaaaaa." Aghata merasa gemas dgn karla
"Semoga saja kau diijin kan atasan ku hahahaha." karla tersenyum kecut
"dan satu lagi,aku minta maaf karna peritiwa tadi aku tidak bermaksud--"
"ya,ya,yaa sana pergi aku mengantuk." karla mengalihakan pembicaraan karna ia malu.
. . .
Tok!!tok!!tok!!
sialan siapa yang mengganggu tidur ku apakah tidak bisa sekali saja membiarkan tidurku tenang heh "yaaaaa sebentar,ada apaa?"
"maaf tuan saya mengganggu,ketika saya lewat kamar gadis itu saya mendengar gadis itu berteriak saya takut kalau terjadi apa apa tuan makanya saya memutuskan mendatangi tuan." pelayan menjelaskan
"astga kenapa gadis itu?" Aghata bergegas kekamar gadis itu
ceklek
Gadis itu terus menjerit dan menangis tetapi mata nya tertutup
"rupanya gadis ini mengigau kasian sekali ada apa dengannya??" Aghata memeluk gadis itu berusaha menenangkan gadis itu sebenarnya Aghata sangat grogi untuk memeluk gadis itu tapi ia kasian melihat gadis manis itu terus menangis dalam tidurnya.
.
.
.
Cahaya pagi menembus gorden mansion Mr.Aghata Aprianggara karla merasakan sesuatu yang membekapnya hingga ia kesulitan bernafas karla mengerjapkan mata nya melihat bayang bayang seorang laki laki memeluknya ia terlonjak kaget ternyata yang memeluknya itu ialah Aghata
"Huaaa kauuuu!" Karla berteriak sehingga membangunkan Aghata yang tertidur pulas sambil memeluk Karla
"Hmmp." Aghata tidak perduli dgn teriakan gadis itu karna ia sangat mengantuk,ia terjaga semalaman menunggui karla yang terus menangis
"Lepaskannn berani berani nya kauu"Karla sangat marah sampai menjambak rambut laki laki itu.
"Malam tadi kau mengigau berteriak dan menangis aku tidak tega melihat wanita dalam ketakutan makanya aku terjaga untuk menjagamu."
"Alasannn" karla awalnya tak percaya tetapi memang benar setiap dia tdr dia seselalu memimpikan peristiwa itu tapi karla tidak mau kalah dari aghata
"hey katanya mau kekantor hari ini?owh aku tau kau ingin melanjutkan pelukan ku tadi?iya aku tau pelukan ku memang menghangatkan orang" Aghata sedikit menggoda
"ah iya astagaaa aku lupa tapi tidak mungkin aku kekantor dengan memakai baju tidur ini!"
"Pelayan ku sudah menyiapkan baju nya kau cepat saja mandi nanti kita terlambat"
. . . Ketika karla selesai mamandi karla lupa membawa baju kemeja itu kedalam kamar mandi ia membuka sedikit pintu kamar mandi dan ia melihat aghata masih tertidur diranjang king size itu karla memberanikan diri untuk meminta tolong kepada aghata agar mengambilkan kemeja itu
"Aghataa!Aghataa bangunn!!"karla memanggil
"Ada apa karlaa?mau ku mandikan?"Aghta tersenyum evil
"Ishh aku mau minta tolong antarkan kemeja itu kemarin cepatt aku sudah kedinginan."
"Emm berani bayar berapa hemm?"
"aku serius aghata aku bisa masuk angin,kau mau membantuku tidak??"
"tidak"Aghata masih menutup matanya
"Sialan" umpat karla,aghata hanya tersenyum dalam hati
"Jangan membuka matamu!aku tidak rela jika kau mengintip" Kecam Karla
"iya cerewet siapa juga yang bernafsu melihatmuu"
Mansion Mr.Aghata Aprianggara
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Daybin tunggu yaw koment dan vote nya Selamat membaca banyak typo nya maapin ya gays see yoy
