THE PAPA OF MY FUTURE CILDREN

chapter 2.

TINGGALKAN JEJAK SETELAH MEMBACA.

" apa kau menemui baekhyun lagi..?? Kriss menghela nafas lelah dengan tatapan kesal kearah wanita didepannya

" aku menemui sophia putriku, bukan menemui baekhyun ..!!
Jujur saja hari ini tubuhnya terasa sangat lelah bahkan pikirannya ikut kacau ,dirinya benar-benar bisa gila jika tetap melayani wanita didepannya itu

" iyah aku tahu, kau memang menemui sophia tapi pasti kau juga bertemu baekhyun kan..?? Jessika menatap marah kriss yg kini mengacak rambutnya kesal

" aku hamil, dan yg kukandung ini adalah anakmu oppa, harusnya kau bisa menjaga perasaanku dan jangan menemui  wanita yg sudah menjadi mantan isterimu...!!

Wanita cantik itu mengusap kasar air matanya dengan tatapan marah yg masih tertuju untuk suaminya.

Kriss menghela nafas lelah sebelum beranjak dari duduknya, ia merengkuh tubuh jessika kedalam pelukannya, dilain sisi hatinya masih sangat mencintai baekhyun dan disisi lain dia tidak bisa egois dan mengacuhkan jessika yg kini mengandung anaknya, dirinya bukan lelaki brengsek ngomong-ngomong.

Sedangkan ditempat lain, tepatnya didalam mension besar kini terlihat wanita paruh baya yg menatap putranya kesal yg hanya menatapnya malas

" kapan kau akan menikah chan, apa kau menunggu sampai ber uban baru kau akan menikah...?? 
Wanita paruh baya yg kini duduk didepannya putranya itu menatap lelah putranya yg hanya menatapnya malas

" tenang saja eomma, aku pasti akan secepatnya menikah..
Tutur lelaki tersebut mencoba meyakinkan wanita didepannya.

" kapan...??,kapan kau akan menikah hah..?? Chanyeol hanya bisa menundukan kepalanya merasa lelah jika eommanya sudah membahas tentang menikah, itu sangat membosankan ngomong-ngomong.

" eomma tahu kan, anak eomma ini tampan pasti banyak yg mau denganku dan aku juga kaya..
Tutur chanyeol yg membuat nyonya park menghela nafas kesal

" tidak, kali ini eomma sendiri yg akan mencarikan wanita untuk mu chan..
Ucap nyonya park sebelum beranjak dari sofa yg ia duduki dan melangkah meninggalkan mension putranya

" beri aku waktu tiga bulan eomma...!!!
Ucap chanyeol yg berhasil membuat nyonya park menghentikan langkahnya nya dan berbalik menatap putranya

" baiklah ,tapi ingat hanya tiga bulan ,tidak lebih...
Chanyeol mengangguk pasrah menatap punggung nyonya park yg sudah keluar dari pintu utama ,ia kembali mengusak rambutnya kasar, dan bodohnya waktu 3 bulan sangat cepat ngomong-ngomong

" bodoh, bagaimana aku bisa mendapatkan isteri dalam waktu tiga bulan hah...!! "

Tubuh yg terasa lelah itu ia sandarkan disandaran sofa yg didudukinya, lagi lagi ia menghela nafas lelah sebelum beranjak dari sana dan melangkah menaiki tangga menuju kamarnya

Sedangkan kini, tepatnya diruangan yg cukup luas dengan dinding ber cat biru laut yg membuatnya terkesan Indah dan santai serta dinding-dinding yg dihiasi berbagai poster kartun kesukaannya..

Disinilah dikamar milik gadis mungil yg sayangnya sangat cantik, namun ia memeluk boneka beruang pemberian sang ayah dengan wajah cemberut dan jangan lupakan mata indahnya yg terlihat sembab karena terlalu lama menangis