SEVEN | STAY

18 0 0
                                    

^-^
.
.
.
.

Pagi yang menyebalkan

-----------------------------------•●•--------------------------------

Seperti biasa, hari ini celyn akan berangkat sekolah  (sendiri)..

" mau bunda anter? " tiba tiba suara bunda celyn menghentikan celyn yang sedang makan

" nggak usah " jawab celyn singkat lalu melanjutkan makannya

" nanti sekalian sama bunda mau keluar " kata bunda celyn sekali lagi

" terserah " akhirnya celyn mau berangkat bersama bundanya. Dan dia tidak jadi berangkat sekolah sendiri

~~~☆•☆~~~

Celyn memang tidak suka kemewahan, tapi dia memiliki mobil sederhana yang berharga, dan mobil itu salah satu benda yang mengingatkan celyn pada ayahnya.

Yaa.. mobil itu bukti kerja keras ayahnya. Ayah celyn membeli mobil memang untuk menyenangkan keluarganya. Jadi celyn dan bundanya menjaga mobil itu baik baik. Bisa saja nanti ayahnya akan kembali, dan mereka bisa seperti dulu.
.
.

Di perjalanan, celyn maupun bundanya tidak ada yang mengeluarkan sepatah kata pun. Ibu dan anak itu sama sama terdiam.

" nanti mau bunda jemput? " Tiba tiba bunda celyn bertanya yang menyebabkan celyn terkejut. Bukan terkejut karena tiba tiba bicara, tapi karena pertanyaan yang dikatakan bundanya

Celyn hanya menoleh ke arah bundanya.
B

unda celyn melirik celyn

" mau tidak? " tanya bunda celyn sekali lagi

" nggak usah. Nanti aku ke rumah rara dulu, dan bunda pasti sibuk " jawab celyn tanpa melihat bundanya dan datar

" yasudah, kalau tidak mau "

~~☆•☆~~

Celyn sudah sampai di sekolahnya. Dan ia segera turun dari mobil. Tapi ia tidak lupa berpamitan pada bundanya

" belajar yang pinter " nasihat bundanya

Celyn menyalimi tangan bundanya

" Iya " lagi lagi celyn tidak bicara tanpa menatap bundanya dan langsung keluar dari mobil

Mobil itupun melenggang pergi dari pekarangan sekolah celyn

" Dianter bunda kamu lyn? " rara tiba tiba muncul disamping celyn

" Untung nggak jantungan gue " geram celyn

" Jawab dulu.. " -rara

" lo pikir, siapa? " celyn balik bertanya

" emm... bisa tetangga mungkin?, pacar?, om?, tante?, saudara?--- "  rara ingin melanjutkan lagi tapi celyn sudah pergi
" Eh.. celyn.. tunggu!!.. " rara segera mengejar celyn

" ini pasti waktu seneng kamu ke sekolah. Iyakan? "

" lo sejak kapan cerewet sih ra.. " celyn menghentikan langkahnya, dan mengahadap rara

STAYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang