Bel jam pulang sekolah sudah berbunyi, Marsya pun bergegas pulang karna disuruh oleh Evi, mama nya.
"Eh sya, langsung pulang?tumben banget" Ujar Nata heran
"Disuruh sama mama gw, duluan ya"
Sesampai gerbang, Marsya langsung masuk kedalam mobil nya yang sedari tadi sudah menunggunya.
Di perjalanan pulang, Marsya hanya duduk santai sambil mendengarkan lagu favorite nya lewat earphone nya yang berjudul Halsey - Without Me.
Sesampainya di halaman rumahnya, Marsya langsung pergi kedalam untuk menemui mama nya
"ASSALAMUALIKUM MAMA DIRIKU YANG CANTIK DAN MANIS INI PULANG" Teriak Marsya sambil lompat-lompat layaknya anak kecil
"Waalaikumsalam, kebiasaan nih mulut ya teriak mulu" Jewer Evi karna tingkah anak nya ini yang selalu teriak-teriak
"Ahh mah sakit mah, janji deh engga bakal teriak lagi" Ringis Marsya kesakitan karna jeweran mamanya
"Yaudah sana mandi terus siap-siap , papa bakal pulang dikit lagi abis itu kita pergi buat ketemu temen papa kamu" Ujar Evi yang dibalas anggukan oleh Marsya
"Yaudah Sasya ke atas dulu"
Sesampai dilantai dua Marsya langsung membuka pintu kamarnya dan langsung membersihkan badan nya.
- - - - -
Marsya pun sudah rapih untuk pergi bersama kedua orang tua nya, Marsya malam ini memakai dress berwarna biru tua lalu memakai flat shoes berwarna hitam dan membiarkan rambutnya digerai yang membuat Marsya terlihat cantik.
Marsya pun berjalan keruang keluarga karna jam menunjukan pukul tujuh malam, tidak lupa juga ia membawa tas kecil andalan nya.
"Aku udah siap" Ujar Marsya kepada sang mama
"Cantiknya anak papa" Ujar Andre
"Iyalah mama nya cantik, anak nya pasti cantik juga" Sambung Evi yang membuat mereka bertiga tertawa
"Yaudah kalo gitu, ayo berangkat" Ajak Andre yang dibalas anggukan oleh Marsya dan Evi.
Sesampai di tempat yang dituju, Marsya dan keluarganya langsung memesan tempat makan dan memesan beberapa menu yang di sediakan.
"Mereka belum sampai pah?" Tanya Evi kepada Andre
"Gatau juga, tunggu aja dulu"
"Oh yaudah" Ucap Evi lalu meminum minuman yang ia pesan.
Sudah 30 menit lamanya, tetapi teman kedua orang tua Marsya belum juga datang, karna bosan menunggu Marsya lun bertanya kepada sang papa.
"Masih lama pah?" Tanya Marsya
"Ini barusan dalet chat katanya mereka baru sampe, paling dikit lagi juga dateng" Ujar Andre sambil menaruh handphone nya keatas meja
"Oh yauda, aku ketoilet dulu"
Selesai mencuci muka nya, Marsya pun kembali ke meja nya. Dan disana sudah terdapat teman kedua orang tua nya.
"Tante, Om" ucap Marsya sambil mencium kedua tangan teman orang tuanya
"Ini Marsya ya?" Tanya wanita tersebut
"Iya tante" Balas Marsya dengan senyuman kecil di bibirnya
"Wah cantik banget, dulu waktu kecil tante sering banget gendong kamu, sekarang udah gede aja cantik pula" Puji wanita tersebut
"Makasih tante" Ucap Marsya sambil tersenyum
KAMU SEDANG MEMBACA
MarsyaZaidan
Fiksi RemajaZaidan Zulian, cowok badboy disekolah SMA Harapan Bunda yang kerjaannya selalu nyari onar dan bolak balik BK tetapi tetep aja banyak yang suka karna anak dari pemilih yayasan. Marsya Aquiliya, cewek yang selalu bantuin murid-murid yang di Bully atau...