Chapter 3. Familiar place

600 83 22
                                    

"Aku tidak mau. A..aku ingin tidur saja" tolak ku.

"Kumohon Bi-ya, kau bosan kan dirumah?"

"Aku memang bosan, tapi lebih baik aku menghilangkan rasa bosan ku dengan tidur saja, dari pada harus pergi ke rumah sakit itu"

"Ayolah Bi, Ada aku! Aku akan menjaga mu"

"Tidak mauu.."

"Kau penasaran juga kan dengan siapa yang menchating kau tadi? Nah siapa tau kau akan bertemu orang nya jika kita pergi kesana"

"Keputusan ku tetap sama! Aku tidak mauu.."

"Ayolahh!!Nanti kau akan merasakan petualangan yang seru, percaya saja padaku..." ujar Yerin dengan senyum sumringah nya.

"Petualangan?"

"Benar..Mau ya? Ya?"

Yerin menyebut kata 'petualangan' yang membuat pertahanan ku runtuh. Dari kecil aku suka apa itu petualangan, entah dimana tempat nya yang pastinya aku sangat suka. Dan tidak ada pilihan lain bagiku selain menuruti permintaan Yerin. Sejujurnya aku takut, malam malam pergi ketempat yang sebelumnya tidak pernah ku datangi kan sangat berbahaya.

"Ck, iyaiya"

"YESSS!!! Baiklah, tunggu apa lagi? Ayo kita pergi!"

Aku mendengus kesal. "Aku manusia, Tidak seperti mu yang dalam sekejap langsung sampai ditempat tujuan. Bantu aku supaya bisa keluar dan mendapatkan izin dari oppa.."a

"Oh iya aku lupa kau punya kakak"

"Lalu sekarang bagaimana?"

"Ehmm..." Aku mulai bosan sskarang, Yerin befikirnya terlalu kelamaan hingga aku sedikit menguap.

"Nah aku tau.."

"Apa?..."

•°•

"Terima kasihh!? Intinya aku sayang kalian berdua!!" Ujar ku senang dan memeluk lengan Soobin dan Moobin bersamaan tanpa memperdulikan raut wajah mereka yang terlihat terpaksa membantu ku.

"Bi, apa kau yakin kita akan pergi ke rumah sakit itu?" Tanya Moonbin dengan wajah khawatirnya.

Aku mengangguk. "Kenapa? Kau takut?"

Dengan lekas Moonbin menggeleng. "Tentu saja tidak, aku kan pria sejati"

"Pria sejati atau pria sejati🌚" ujar Soobin dengan kekehan diwajah nya.

"Kau mengejek ku?"

"Aku hanya bertanya, bukan mengejek"

"Tapi pertanyaan mu terkesan mengejek, bodoh!"

"Aish! Diamlah! Kalian ini mau membantu ku atau mau beradu bacot?"

"Tentu saja membantu mu!"

"Kedua teman mu itu menggemaskan, Bi" ujar Yerin tertawa kecil.

"Menggemaskan tapi menyebalkan"

Moonbin dan Soobin langsung mendelik kearah ku. "Kau berbicara dengan siapa?"

INDIGO✔ [sinkook] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang