The Last Promise

|2|Unwanted Relationship

"Bagaimanakah rasanya ketika orang yang kau cintai tidak mencintai mu?Sakit atau sebaliknya nya?"-

-Sakura Uchiha-

🍒🌸🍒🌸🍒🌸🍒🌸🍒

Tokyo,Jepang.

  "Sasuke?!kumohon,lepaskan aku?!"pekik Sakura.

Sasuke diam membisu saat ia menarik rambut istrinya dengan cengkeraman kuat dan kasar.

Sasuke terus melangkah lalu membuka pintu kamar milik Sakura.

Brught...?!

Dengan sekali hempas,tubuh Sakura sudah terhempas oleh sasuke dengan kasar.bahkan pria itu tidak peduli dengan istrinya yang merintih kesakitan atas ulah nya.

Sakura tersungkur dilantai.ia memandang suaminya dengan penuh linang air mata.

Sakura menghampus air mata dengan telapak tangan nya.ia terseyum kecut saat melihat nasib nya seperti ini?.

Menyedihkan.

Yah Sakura tahu?kalo dirinya sangat lah meyedihkan.karena masih saja tetap bertahan dengan suaminya  yang kejam itu.

Padahal suaminya sudah beberapa kali melakukan kekerasan pada nya.namun itu tidak ia pedulikan.karena cinta membuatkan Sakura.

Sakura melakukan ini karena ia tidak mau orang yang ia cintai pergih lagi dan meninggalkan nya.cukup sekali,Sakura di tinggalin orang yang ia cintai.

Dan juga Sakura melakukan ini karena sebuah ikatan janji terakhir seseorang yang penting sebelum ia meninggalkan sakura.

"Kenapa kau melakukan ini pada ku,sasuke?apa salah ku.sehingga kau begitu benci pada diri ku?!"tanya Sakura.

Yap Sakura begitu penasaran kenapa sasuke membenci dirinya?padahal dirinya tidak pernah berbuat salah pada sasuke.dan kenapa sasuke terus saja menyiksa dan membencinya?.

Apa karena sebuah ikatan pernikahan paksa ini?kalo itu alasan sasuke membenci nya.sakura memakluminya karena sasuke tidak dapat mencari orang yang sasuke cintai.

Tapi disini ada Sakura,istrimu yang siap memberi cintanya pada mu.namun lagi lagi kebencian membuat sibungsu Uchiha itu buta dengan cinta besar dari istri nya itu.

Sasuke terseyum miring lalu mencengkeram pipi Sakura dengan kuat."Itu karena kau pantas mendapatkan nya,Sakura.bahkan kau itu pantas untuk menderita".

Sakura terbelak tak percaya atas ucapan suaminya itu.hatinya berdebat nyeri saat mendengar nya.

"Sebegitukah kau membenci ku,sasuke?sampai sampai kau tega berkata seperti itu pada ku?"batin Sakura.

Sakura menundukkan kepalanya bahkan ia tidak peduli kalo tangan sasuke masih di pipinya itu.

"Kenapa?"lirik Sakura,"Kenapa kau melakukan ini,sasuke?kenapa kau melakukan ini pada ku?kesalahan apa yang membuat mu sangat membenci ku?kalo aku punya salah pada mu kita bisa menyelesaikan nya dengan baik baik?" Balas Sakura dengan isakan nya.