kayla faza azzahra

36 1 0
                                    

Jika tanya bertanya tentang kebahagiaan maka jawabannya hanya satu keluarga karna dengan dengan bersama keluarga lah kamu akan mendapatkan yang namanya kebagian sebenarnya...
"Kayla faza azzahra"


Matahari pagi menyapa gadis cantik yang bernama kayla faza azzahra yg akrab disapa kayla atau faza
Gadis cantik yang sudah siap dengan serangan sekolah kebanggaannya, menuruni anak tangga

"Assalamualaikum bunda ayah dan abangku yg tersayang" sapanya sambil menarik kursi meja makan disebelah sang kaka

"Waalaikumsalam sayang" ucap kompak mereka sambil terkekeh dengan tingkah anak bungsunya.

    Senyum manis pagi nya melebihi manisnya gula.  Gadis cantik yang selalu periang penuh  canda tawa kala ia didekat orang orang yang kenal dekat. Tapi jika sudah berada diluar muncul lah sifat sang ayah pendiam dingin.

"Bunda kapan ka rahman pulang faza udah kangen? Bun apa kaka gak sayang lagi sama aku? Padahal aku kangen banget sama mereka keponakan ku zakky atayya " cerucus nya tanpa jeda sambil memanyunkan bibir munginya 

"Ya allah sayang tanya ya satu satu dong bunda bingung mau jawab yg mana dulu" jawab bunda sedangkan yang hanya menampilkan deretan gigi putihnya

"Ia dek satu satu napa jangan kaya mercon" sambung sang kaka sambil terkekeh

" ih abang nyebelin adek kan ngak nanya abang kenapa abang yg sewot sih"ucap nya ketus

"Kan emang benar ya kan bunda"sedangkan sang bunda hanya geleng geleng dengan tingkah anak anaknya

"Udah udah adek gak bulih gitu gak sopan minta maaf sama kaka gak boleh ngomong kaya gitu, kamu juga kak jangan suka pancing pancing adekmu ini" lerai abi haris melihat kedua anaknya saling adu mulut

"Em ia abi adek gak lagi, abang maafin adek ya" jawab nya dengan rasa bersalah

"Ia adek abang maafin abang juga minta maaf ya"jawab ka Syairi sambil mengacak ngacak puncak  kepada sang adek yg tertutup hijab

"Ih abang jangan diacak acak dong kepala adek nanti hijab adek rusak loh"sambil memperbaiki hijab yg dirusak sang kaka sedangkan kakanya menyengir tanpa dosa

"Bunda belum jawab loh pertanyaan adek kakak kapan pulang"tanyanya

"Kakamu sibuk banyak  kerjaan"jawab bunda sambil tersenyum

"Em emang kaka mah mentingin pekerjaan ya mulu" kesalnya

"Ka rahman gak pulang karna kamu dek kamu kan manja cerewet" sindir sang kaka

  Sedangkan yang disindir hanya berlaku memasang muka merah marah, ghazali rahman malik dan Syairi asghaf malik kedua kaka dari kayla faza azzahra mereka bukan seibu tapi cuma se ayah.

"Ih abang nyebelin adek gak keya gitu, abi liat abang cari masalah mulu sama adek" pasang wajah memalas berharap abi membelanya

Abi haris hanya menampilkan senyumnya sambil geleng geleng melihat tingkah sang putri yang sangat mirip dengan sang bunda manja 

" bunda ada yang bisa faza bantu? Ucap faza
"Ngak ada lagi sayang semua udah siap. Jeda nya, Ya udah sekarang kita makan ya nanti kalian telat lagi berangkat nya" Suara nan lembut milik bunda memberikan senyum mengembangkan.


"Kaka ayo pimpin doa makan" suara lembut nan tegas sang abi
"Siap abi" semangat 45 kaka sayri

Allahuma baarik lana fiemaa razaqtanaa wa qinaa adzabannaar amin
"Ya allah berkatilah rizki yang engkau berikan kepada kami, dan peliharalah kami dari siksa api neraka"

Hanya dentingan sendok piring yg menghiasi makan pagi mereka, karna abi melarang kami berbicara saat makan. Kurang lebih 10 menit acara makan mereka selesai mereka bersiap siap melakukan aktivitas masing masing.

"Bunda ayah adek berangkat ya, assalamualaikum, ayu ka cepetan nanti adek telat" Seraya kesal dengan kaka ya yg memperlambat
"Ia ia adek ku yg manja sabar dong" ucap sambil terkekeh

Kayla hanya menghela nafas pasrah dengan kaka ya yg super nyebelin
"Bunda kaka berangkat dulu assalamualaikum"sambil mencium tangan kedua orang tuanya
"Waalaikumsalam hati hati ya sayang jangan gebut bawa mobilnya"  ucap bunda pada anak anaknya
"Ia bunda"ucap kompak keduanya

Semoga suka ya😊
Assalamualaikum wr wb
Afwan, saya baru pemula
Sehingga tulisan saya masih acak acakan....saya tunggu komen dari kalian...
Waalaikumsalam...

Skenario AllahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang