BEAUTY INSIDE | Park Sooyoung X Kim Taehyung

06

Hay hay.. I'am Comeback.. 😄😄
Happy Reading..😄😄
Maaf kalau mengecewakan..😢

🌼🌼🌼

Sooyoung sedang duduk di bangku atap sekolah. Menopang dagu dan melihat pemandangan area sekeliling sekolah. Ia tidak menyadari sedari tadi dia telah di perhatikan oleh seseorang.

"Melamun eoh..??" Tanya Taehyung sambil duduk di samping Sooyoung.

Sooyoung yang mendengar suara menyebalkan itupun mendengus tak suka.

"Apa urusanmu." Jawabnya datar tanpa menoleh ke arah Taehyung. Taehyung pun hanya membalas dengan senyuman.

"Sudah makan.? Ini aku bawakan roti selai. Kita bisa makan bersama di sini." Ucapnya sambil mengulurkan roti ke arah Sooyoung.

"Aku tidak lapar Sunbae." Tolaknya tanpa menengok ke arah Taehyung. Dan Taehyung hanya ber oh ria. Saat Taehyung akan menyuapkan roti ke mulutnya, Tiba tiba Sebuah suara nyaring menghentikannya. Dan membuatnya tertawa terbahak bahak.

Krukk.. krukkkk

Matilah Sooyoung. Saat ini rasanya ia ingin terjun dari sini saja.

"Bhahahahaha.." suara gelak tawa Taehyung menggema di atap sekolah. Ia sampai memegangi perutnya yang telah sakit akibat menertawakan Sooyoung.

Sooyoung pun hanya mendengus tak suka dan memalingkan wajahnya yang memerah.

"Aduhh.. kau lucu sekali hoobae. Ambillah. Ini untukmu. Aku memang sengaja membeli dua." Ucap Taehyung sambil mengulurkan roti tadi.

"Bagaimana aku bisa makan Sunbae. Saat keadaan seperti ini." Ucapnya sambil menahan tangis. Taehyung yang mendengar itupun langsung menarik tangan Sooyoung dan memeluknya.

Sooyoung pun seketika membelalakkan matanya. Ia kaget karna tiba tiba Taehyung memeluknya.

"Menangislah jika ingin menangis." Ucap Taehyung sambil sesekali menepuk pelan punggung Sooyoung.

Entah dapat kekuatan dari mana, Sooyoungpun membalas pelukan Taehyung dan menangis dalam pelukannya. Ia merasa nyaman saat ada Taehyung.

Rasanya familiar sekali. Hangat. Nyaman dan Bagaikan seseorang yang sangat ia rindukan yang lama tak ia temui.

"Apa aku mengenalmu Sunbae.? Kenapa kau baik padaku di saat yang lain malah mengucilkanku.?" Di lepasnya pelukan Taehyung dan di tatapnya mata Taehyung dengan serius.

Dan Taehyung pun hanya memamerkan senyum kotaknya. Dasar aneh. Batin Sooyoung.

"Jadi.. sudah lega..??" Tanyanya pada Sooyoung. Dan Sooyoungpun hanya mengangguk lemah.

"Kau bisa berbagi masalahmu denganku. Aku akan dengan senang hati mendengarkanmu."

"Gomawo Sunbae." Jawab Sooyoung sambil memamerkan senyum termanisnya. Dan Taehyungpun seketika membeku. Terpesona akan kecantikan Sooyoungnya. Iya, Sooyoungnya.

"Jadi sekarang kita berteman.? Tanya Taehyung sambil menaik turunkan alisnya. Sooyoungpun hanya memutar bola matanya malas.

"Aku tidak mau berteman dengan orang aneh sepertimu Sunbae." Jawab Sooyoung sambil memalingkan wajah.

"Benarkah hoobae? Kau menolak berteman dengan lelaki tampan sepertiku.? " goda Taehyung sambil menoel noel pundak Sooyoung. Si empunyapun hanya mendehem sekilas.

"Rasanya bahagia sekali Sooyoung ah. Ini adalah hari paling bahagia bagiku." Ucap Taehyung sambil menerawang lurus ke depan.

Sooyoungpun menoleh dan mengagumi wajah tampan di sampingnya. Bagaimana mungkin orang aneh ini punya wajah tampan seperti ini. Batinnya. Andai saja sifatnya normal. Sooyoung mengendikkan bahu dan menatap lurus lagi ke depan.

Keduanya pun hanya hanya duduk terdiam sibuk dalam pikiran masing masing. Sampai sebuah suara pintu di gebrak dengan paksa memecah lamunan mereka.

"Taehyung ah.. hah.. hah.. Yeri.. Yeri dalam bahaya. Kita harus cepat." Ucap laki laki dengan nafas masih ngos ngosan.

"Brengsek." Ucapnya sambil menggebrak meja. Dan Sooyoungpun tersentak. Sunbae aneh ini ternyata menyeramkan juga pikirnya.

Tanpa basa basi Taehyung segera berdiri menyusul laki laki yang masih ngos ngosan itu. Ia berjalan sedikit berlari ke arah pintu dan dengan keras menutupnya.

Sooyoung yang notabenenya kagetan pun terkejoed kembali. Ia mengelus elus pelan dadanya dan bergumam..

"Sabat.. sabar.."

Tak tahu sepasang mata tengah mengintainya dari tadi. Menatap tajam ke arah Sooyoung yang membaca bukunya.

"Selanjutnya...." ucap orang itu sambil menyeringai.

Akhirnya selesai juga.. 😢😢😯
Partnya pendek ya guys.. soalnya lagi males nulisnya.. haha
Tetep vomentnya ya guys...
Supaya author semangat lagi.. 😢