Watashi no Sei ^Detective Conan^ (HIATUS)

Chapter 22

Saya adalah pemula,jadi maaf kalau ada salah kata, ceritanya ngawur maupun aneh dan juga typo dimana-mana.

Semua karakter hanya saya pinjam untuk kelancaran cerita ini.
Jadi, mohon para senior maupun pembaca memaklumi dan membimbing saya yang pemula ini.

Warning:
Jikalau pembaca tidak suka maupun tidak minat membaca cerita ini tidak perlu membacanya

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Aku mewakili Shinichi -nii, meminta maaf atas perilakunya tadi" Kata Kaito sambil membungkukan badannya
"Eh... Tidak apa-apa" Kata Ran
"Anak itu tidak bisa dimaafkan karena sifat sombongnya itu" Kesal Kogoro
"Tou-san" Kata Ran

Tring... Tring...
"Ada apa Aoko?" Tanya Kaito ditelpon
'Maaf Kaito! Tou-san memintaku untuk pulang katanya ada urusan! Apa tidak apa-apa aku tinggal?' kata orang diseberang sana a.k.a Aoko
"Iya tidak Apa-apa" Kata Kaito
'Ja nee'
"Ja nee"

"Kalau anda berkata bahwa kelakuannya tadi tidak bisa anda maafkan itu tidak masalah, karena aku hanya berkata 'minta maaf' terserah pada kalian semua, apakah memaafkan ataupun tidak! Itu tidak jadi masalah untukku!" Kata Kaito sinis
"Aku harus pulang, aku tidak ada urusan lagi disini. Aoko sudah pulang karena ada urusan. Jadi ja nee!" Kata Kaito dan langsung melangkah pergi.  Tapi dihentikan oleh Hattori
"Maaf aku lancang menghentikan langkahmu, tapi aku ada beberapa pertanyaan , apakah aku boleh bertanya?" Kata Hattori
"Pertanyaan? Pertayaan apa? Jika itu pertanyaan yang pribadi maaf aku tidak bisa menjawab!" Kata Kaito yang langsung pergi
"Kalau begitu, semampunya kamu yang menjawab, jika kamu tidak mau menjawab ya tidak apa-apa" Kata Hattori lagi
"Huh..... Baiklah!, apa yang ingin ditanyakan" Pasrah Kaito

"Apakah kamu tahu kenapa dia bersikap dingin? Aku mengetahui hanya sekedar tahu, tidak mengetahui seluruh ceritanya!" Tanya Hattori
"Aku juga sedikit bingung dengan sikap dinginnya itu, saat aku tanya kenapa dia bersikap dingin karena tidak seperti biasanya dia bersikap dingin, dia selalu menjawab inilah sikap asliku itulah yang dijawabnya. Dia bersikap dingin bukan dengan kalian saja, dengan diriku dan juga nee-chan sama dinginnya. Padahal saat pertama bertemu denganku waktu itu sikap dinginnya menghilang karena percakapannya dengan nee-chan, entah mengapa saat besoknya dia kembali bersikap dingin" Kata Kaito panjang lebar

"Apakah pertanyaan sudah selesai, aku ada urusan di tempat lain!" Kata Kaito yang sinis
"Eh.. Ada satu lagi! 'Apa yang dibicarakan oleh Kudo. Eh.. Maksudku Shinichi dengan Yara -san sampai-sampai sikap dinginnya menghilang?'" Tanya Hattori
"Maaf itu sudah masuk dalam masalah pribadi, itu keluar dari perjanjian awal, Maaf aku tidak bisa menjawabnya!!!" Kata Kaito lagi

Tap.. Tap.. Tap..
Datang seseorang dari belakang Kaito dan orang itu menepuk bahu Kaito, Kaito sedikit terkejut karena hal itu, Kaito langsung berbalik ingin melihat siapa orang itu, ternyata Dia adalah kakak dari si kembar Kudo a.k.a Yara Kudo
"Nee-chan! Kenapa nee-chan kesini?" Tanya Kaito
"Aku dengar kamu dan Aoko -Chan jalan disini, yah... Aku hanya ingin lihat sekitar sini! Aku kan lama tidak ke Jepang, kurasa 10 tahunan lebih aku tinggal diluar" Kata Yara

Kaito hanya ber'oh'ria mendengar hal itu

"Eh!?!?" Kaget Kaito
"Ada apa Kaito?" Tanya Yara
"Seharusnya nee-chan di kantor kan? Mengurus perusahaannya nee-chan kan? Kenapa ada disini? Dan Shinichi -nii?" Tanya Kaito kepada Yara
"Aku tidak kekantor, kantor kan hari ini diliburkan, dan Shinichi... Hmmm. Apa dia tidak tahu bahwa meetingnya ditunda besok?" Kata Yara sambil menahan tawa

"Nee-chan benar-benar puas ya tertawa, kenapa nee-chan tidak memberi tahu tentang itu" Kesal Shinichi
"Gomenne" Maaf Yara sambil menahan tawa
"Sudahlah nee-chan, aku ingin pulang saja" Kesal Shinichi
"Tunggu dulu Shinichi.... Kita makan siang bersama yuk.. Bersama-sama dengan Profesor Agasa, Shiho-chan dan juga teman-temannya" Ajak Yara
"Aku lagi malas, jika untuk keluarga Kudo saja, aku akan ikut, tapi jika hal yang lain aku tidak ikut. Maaf!" Kata Shinichi dingin
"Shinichi ini permintaanku, coba kamu ikuti permintaanku" Mohon Yara
"Maaf nee-chan!" Kata Shinichi dingin
" I'm please Shinichi, just this time Shinichi. PLEASE!!!" Mohon Yara
"Emm... I will not come with all of you, even if all of you beg, sorry I will not come !!!" Kata Shinichi dingin dan sangat sinis
"Please Shinichi, this request from our two sisters, Please!" Bukan Yara lagi yang memohon, tetapi Kaito
"Please!" Kata Yara dan Kaito lagi secara bersamaan

T
B
C

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Akhirnya Chapter 22 selesai juga.
Yara bersyukur karena Yara bisa update kali ini,, maaf atas keterlambatannya...🙏🙏🙏
Maaf Ceritanya pendek dan banyak typonya
Thank's sudah mau membaca cerita seorang pemula ini.
Jangan lupa kritik dan sarannya agar saya menjadi penulis yang lebih baik

Akhir Kata
See yoo next chapter
Kushiyara_yaralily
Good Bye