Part 3

95 13 4
                                    

Taehyung POV

Setelah aku sampai di mall aku segera membeli panci pink kesayangan hyung ku di salah satu toko disana. Aku berkeping hingga aku menemukan satu toko yg menjual panci tersebut. Setelah selesai membeli panci aku segera pergi ke kasir namun saat perjalanan ke kasir aku merasa ada seseorang yg sedang mengintaiku jadi setelah membayar aku segera melesat pergi ke rumahku.

Taehyung POV END

Yoongi POV

Setelah aku memerhatikan nya dgn seksama aku bertanya tanya dlam hatiku 'Apakah benar dia adalah Kim Taehyung, putra bungsu dari keluarga Kim? '

Tapi.....





Tunggu.............





Kenapa dia berlari????





Apakah dia dikejar????





Sdh ah.....mungkin aku hanya berhalusinasi mana mungkin kalo sdh meninggal hidup lagi. Mungkin aku sangat merindukannya.

Yoongi POV END

AUTHOR POV

Taehyung sdh melesat pergi ke rumah sekarang dirinya sdh sampai didepan pintu rumahnya.

DI RUMAH

"HYUNG!!! Aku sdh beli pancinya"

"Ok taruh aja di dapur"
"Ok hyung"

21.00

"TAEHYUNG!!! NAMJOON!!! CEPAT TURUN! Makan malam sdh siap"

"Iya hyung" Jawab Namjoon dan Taehyung bersamaan

Di sela sela makan malam

"Taehyung besok kamu sdh bisa bersekolah, tadi hyung sdh nyiapin berkas berkas dan kamu Namjoon kamu Ash hyung siapin berkas berkas buat kerja"

"Ok hyung " Jawab Namjoon yg antusias mendengar kata bekerja

Namun berbeda dgn Taehyung dia seperti ragu ragu lalu....

"Tae gimana kamu mau sekolahkan??? "

"Ehmm..... Hyung! Kalo aku gak sekolah, boleh gak???"

"ada apa tae??? "

"Emmm... Aku takut hyung???"

"Takut kenapa??? "

"Kemarin saat pulang dari mall buat beli panci........








Aku merasa diikuti orang 


























aku jadi takut hyung."

"ooo...jangan takut tae, hyung janji besok bakal nganterin kamu ke sekolah. arra ???"

"arraseo hyung"

"ok.....sekarang lanjutkan makan malamnya"

TAEHYUNG POV

Tadinya aku sih takut sekolah gara gara kemarin aku merasa diikuti orang gitu aku pikir sdh aman ternyata tidak

tapi......... 

setelah.....

jin hyung berjanji mau nganterin aku ke sekolah aku merasa sedikit tenang walaupun tidak sepenuhnya tenang

TAEHYUNG POV END

JIN POV

Tadi aku melihat taehyung sangat ketakutan jadi aku bertanya kepadanya tapi setelah aku mendengar ceritanya sepertinya taehyung tidak berbohong lalu agar membuatnya tenang aku berjanji kepadanya bahwa aku berjanji akan mengantarkannya ke sekolah 

JIN POV END



Other side....





Yoongi POV

Pesanan kami sdh datang, tapi sejak aku melihat orang yg mirip dengan putra bungsu keluarga KIM, aku jadi tidak bernafsu makan dan selalu penasaran tentang hal itu. Lalu...

"Hyung!!!  Kok makanannya jadi kayak gini?"

"Emang kenapa Jim ?"

Yoongi POV END

AUTHOR POV

"Emang kenapa Jim ?"





BRUKKK





PRANGGGG




Yoongi tidak sadar kalau dia sdh membuat pesanan yang Ia pesan tadi melayang. Namun setelah dipanggil Jimin kesadaran Yoongi kembali sehingga pesanan yg melayang tadi jatuh menimpa Jimin.

"Aduhhhh... Hyunggg!!! "

"Ehhh....  Mianhae Jim"

"Ne.. Gwaenchana hyung, hyung dari tadi kok kayaknya ngelamun sih ?"

"Gwaenchana Jim. Ehmm... Aku gak ngalamun. Aku cuman.... "Yoongi menggantung perkataannya sehingga membuat Jimin harus menunggu jawabannya.

Karena Yoongi gak mau Jimin ikut ikutan khawatir jadinya Yoongi menjawab asal.

Maka...

" Ahhhh... Kepo !!!"

"Ishhhh.. Hyung yg bener dong"

"Bener kok udah sana lanjutin makannya"

"Mau makan apa hyung tadi kan jatuh semua"

"Pesen lagi sana"

Jimin pun memesan makanan lagi lalu setelah makanannya datang jiminpun segera melahap nya sampai habis Yoongi yg melihat kelakuan dosaengnya hanya bisa geleng geleng kepala.

'Seandainya mereka berdua disini pasti akan lebih lucu'
Batin Yoongi

Di sela sela makan

"Jim... Besok kamu sekolah ya...  Hyung sdh nyiapin beberapa berkas berkasnya. Besok kamu berangkat sama hyung. Arra??? "

"Arraseo hyung., hyung ikut gak??? "
"Hyung gak ikut, hyung bakal kerja. "

"O.... Ok hyung"

Setelah selesai makan malam

Yoongi POV

Setelah selesai makan malam aku mengajak Jimin berkeliling sebentar di mall. Saat berkeliling kami menemukan sebuah toko yang menjual HP. tanpa berpikir panjang aku kebeli HP itu agar memudahkan kami berkomunikasi walaupun kami punya telepati lewat pikiran tapi agar keren gitu loh.

Yoongi POV END

AUTHOR POV

Yoongi dan Jimin pun pergi ke salah satu toko yg menjual HP.tanpa basa basi Yoongi langsung memilih dua HP. HP yg berwarna hitam punya Yoongi dan yg berwarna putih punya Jimin.setelah berkeliling dan membeli HP mereka pun pulang ke rumah agar dapat istirahat biar besok gak terlambat sekolah.


























*******************

Mianhae......
Aku lagi blank jadinya cuman sedikit.truss ini lagi ada yang nyemangatin buat up cerita jadi aku up deh

~vomment juseyo ~

gomawo

Always Together (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang