"Hubungan kita sampai disini aja ya".
Kata itu yang sampai sekarang terfikirkan oleh ku, hari demi hari bahkan detik kata itu selalu terngiang dalam ingatan ku. Sudah sekian lama aku menginginkan dia aku mengharapkan untuk bersama dengannya namun entah apa namun penciptaku berkata lain.
Aku hanya bisa mengharapkan dan selalu mendoakan mu agar kau tau bawa aku selalu ingin kau berada di samping ku.Beberapa bulan kemudian aku di persatukan lagi dengan dia, aku bingung harus bersyukur atau tidak.
"Sabil,, apa kamu bisa menemui ku? "
"Kenapa kau ingin menemui ku? "
Inilah isi pesan singkat ku yang di kirim oleh dia aku sangat bahagia saat itu.Hayy prolog nya singkat ya..
Maaf yaa tapi di nanti ada perkenalan tentang tokohnya lohh.
Maaf kalau ada typo, karena sesungguhnya manusia tidak luput dari kata salah yaa.
Kasih suport terus untuk cerita ini, karena ini pengalaman pertama saya membuat cerita ini, mohon bantuannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengharapkan mu Dalam Sujudku
Nonfiksi"Aku menginginkan dia, mengapa engkau mempersatuakn ku lalu kau memisahkan ku?"kataku dalam hati. Akankah aku bisa bersatu dengan mu? Atau hanya pengagum di balik doa yang selalu kupanjatkan untuk mu? Mengharapkan sesuatu tidaklah mudah, aku meri...