05| Loves

62 18 4
                                    

훔치고 내 마음을 돌보게 해 줄거야.
I'll let you steal and take care of my heart.

***

Jungkook terbangun karena cahaya matahari yang menerobos kaca jendelanya. Jungkook masih sangat mengantuk akibat kencan semalamnya. Ia pulang jam 01.00 subuh , dan itu sedikit melelahkan.

Sekarang sudah jam 07.00 pagi , Jungkook mau tidak mau harus bersiap-siap pergi berkerja. Padahal Ia masih mau menempel dengan tempat favoritnya itu.

Setelah mandi dan memakai setelan kerjanya , Ia keluar dari kamar dan menuruni tangga untuk pamit sama Ibunya. Tapi , Jungkook melihat ibunya dengan baju yang sangat rapih.

"Eomma aku akan berangkat kerja" kata Jungkook menghiraukan Ibunya yang memakai baju rapih. Mungkin saja Ibunya akan arisan.

"Jungkook...eomma ikut kamu ke kantor , tidak apa-apa?" tanya Miso.

Jungkook lantas menaikkan salah satu alisnya , kebingungan.

"Memang ada apa , Eomma?" tanya Jungkook.

"Eomma hanya merasa kesepian" jawab Miso dengan jawaban yang sudah tidak bisa diganggu-gugat lagi.

Jungkook hanya mengangguk dan mengajak Ibunya untuk menaiki mobilnya. Mobil Jungkook membelah jalanan yang ramai saat itu.

***

Akhirnya Jungkook dengan ibunya sampai juga di depan kantor. Jeons Company namanya.

Jungkook mengajak Ibunya di ruangannya. Ruangan yang didominasi oleh warna hitam , putih , dan abu-abu. Tiga warna itu sangat mendeskripsikan seorang Jungkook.

Ruangan itu adalah ruangan terbesar di bangunan tersebut. Dan tentunya ruangan yang di lantai paling atas dan memiliki pemandangan yang indah.

Tok tok tok

"Masuk" perintah Jungkook saat mengetahui ada suara ketukan pintu.

Itu Somi. Sekretarisnya.

Somi mempunyai paras yang cantik. Ia juga memiliki sikap yang rendah hati. Pokoknya , semua hal yang menyangkut Somi adalah all your girlfriend type.

Jungkook dulu sempat tertarik dengan cewek itu. Tapi entah mengapa batinnya tidak mau berpacaran sampai Ia benar-benar sukses.

"Permisi , Pak" kata Somi sambil sedikit menunduk yang hanya dibalas anggukkan kecil oleh Jungkook. Somi baru menyadari bahwa tidak hanya ada Jungkook di sana , ada Ibunya juga , itu membuat Somi tersenyum sambil mengangguk canggung ke arah ibunya. Miso pun membalas dengan senyuman kecilnya juga sambil melanjutkan membaca majalah di depannya.

Somi terdiam. Ia seperti baru melihat sesuatu yang familiar. Oh lupakan , mungkin hanya imajinasinya saja melihat hal yang barusan terjadi itu.

"Apa yang mau kau lakukan di sini?" Suara Jungkook memecah keheningan yang tadinya sempat terjadi.

Seakan tersadar dengan tujuan awalnya , Somi membuka iPad-nya dan menjelaskan schedule demi schedule yang habis ini akan dilakukan bosnya itu.

MoonwalkersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang