the truck | txt itzy

4. the plan

"bener-bener makin buruk," ujar lia saat mendengar pembicaraan yeji dan hyunjin di kantin saat istirahat tadi.

kali ini mereka sedang menunggu truk itu lewat di atap sekolah.

mungkin terdengar tidak biasa, tapi mereka melakukan hal ini semata-mata karena ingin mencoba mencari lebih jauh informasi tentang truk itu sebelum membuat rencana.

"pertama heejin, kedua kim hyunjin, aneh engga sih kalo yang masuk truk itu cuman cewe aja?" tanya soobin kebingungan.

taehyun mengangguk, "nah makanya. dulu gue juga denger ada dua anak cewek hilang angkatan taun lalu, namanya yuqi sama yeri."

"oh iya!" kai tiba-tiba ikut beropini. "dua tahun yang lalu juga kalau ga salah gue denger yang namanya sinbi sama eunseo hilang."

ryujin menggelengkan kepalanya, "engga bisa dibiarin nih, kita harus cepet-cepet bertindak sebelum ada korban lagi."

"taun kemarin dua, dua tahun lalu juga korbannya dua, mungkin engga sih kalo tahun ini korbannya cuman berhenti di heejin sama kim hyunjin doang?" tanya yuna.

"walaupun begitu tetep harus kita selidikin," ujar yeonjun tegas.

"eh, truknya lewat tuh!" seru chaeryeong heboh.

kesepuluh remaja itu memfokuskan pandangan mereka mencari hal-hal yang janggal yang terdapat di dalam truk itu.

mungkin saja ada satu atau dua kesalahan lagi seperti hari kemarin kan? jadi bisa memudahkan membuat rencana.

tapi hasilnya nihil, hari ini, sama seperti kesembilan hari sebelumnya, truk itu hanya lewat biasa saja.

tidak ada satu petunjuk pun yang dapat mereka temui seperti hari kemarin.

"ah kesel banget gue," seru beomgyu. "kayak kita tuh udah fokus banget liatin itu truk, eh lempeng aja jalan tuh truk."

"eh gue baru nyadar loh," kata yeji. "pernah ga sih kalian mikir destinasi itu truk?"

mereka bersembilan membulatkan mulutnya, baru terpikir hal seperti itu. saking penasarannya isi dari truk itu, mereka tidak memikirkan hal-hal masuk akal lainnya.

"gue jadi punya ide," seru chaeryeong. "gimana kalo salah satu dari kita besok pagi ikut masuk ke dalam truk itu?"

"engga!" seru soobin yang membuat lainnya terkejut. "e-engga boleh..."

"kenapa engga boleh?" tanya yeonjun penasaran.

"pokoknya ga boleh." tegas soobin. "ga aman buat kalian para cewe."

lia mengangguk menyetujui perkataan soobin, "gue sih pasti engga mau ya, soalnya gue aja belum tau isinya itu truk apa."

"gue mau kok," ujar chaeryeong semangat yang membuat taehyun memukul kepala chaeryeong pelan.

"ga usah sok hero deh," cibir taehyun, chaeryeong manyun.

ryujin juga ikutan menggeleng, melarang ide gila chaeryeong, "engga boleh, kalo sampe lo ga balik gimana? gue engga mau kehilangan temen gue lagi."

"kan kalian bisa bantuin gue buntutin truk itu! katanya mau tau destinasinya kemana, tapi gamau berkorban, gimana bisa tau dong?" ujar chaeryeong.

"ya tapi gausah gin-" perkataan soobin terpotong omongan chaeryeong.

"lagian kalian lupa ya? fasenya itu adalah mereka bakalan balik di hari kesatu sampe hari ketiga, jadi kalo gue ga betah gue ga akan kesana lagi kok!" seru chaeryeong.

yuna terlihat berpikir, "boleh juga ide chaeryeong."

"udah gila semua emang," ujar lia kesal.

"engga boleh, pokoknya gue bilang ga boleh ya ga boleh, titik tanda seru ga pake koma!!" ujar soobin lalu meninggalkan atap sekolah.