2

40 5 0
                                    

Hari ini adalah hari minggu dimana anak remaja banyak yang menghabiskan waktu bersama teman temannya untuk melepas penat setelah 6 hari sekolah ddi ^di sekolah Kirana sekolahnya masih 6 hari^

"Buset dah woyyyy bangun Napa??!!! Udah jam berapa ini aelah,punya adek satu hobinya ngeboo mulu!!!"
Ucap segaf sambil menggoyang goyangkan badan Ran.

Segaf adalah kakak Ran,ia lebih banyak menghabiskan waktu dengan Segaf daripada papa mama nya,karena bonyok mereka harus sering tugas ke luar kota bahkan luar negeri,untuk mengurus perusahan mereka.

"Buset apa sih bang??? Hah!!! Ngapain ganggu gueee!!" Setelah tidak tahan dengan ulah Segaf,akhirnya Ran angkat bicara.

"Ini udah jam 9 oon,,lu ngebo aja" celoteh Segaf sambil mengacak ngacak rambut Ran.

Ran yang merasa terganggu akhirnya bangun dan membuka ponselnya. Ada pesan line yang masuk.

On line

Santi Perwirasada:
Ran,hari ini hari pertama kamu kerumah saya ya,saya tunggu terima kasih Kirana.

Kiranasrsvt_ :
Ah iya Bu,saya kesana maaf telat

Off line

"Ikut gue yok,kita jalan jalan,jarangkan lu diajak jalan cogan kek gue." Segaf mengajak Ran pergi,Ran yang sedari tadi sibuk dengan ponselnyapun akhirnya angkat bicara.

"Sorry kagak bisa gue,mending anter gue yok kerumah Bu Santi."

"Siapa Bu Santi? Perlu apa lo?"

"Udah deh kagak udah banyak omong,ayok udah telat gueee" rengek Ran dengan mata pluffy nya.

"Iyaiya lu mandi dulu sana, masak iya lu kagak mandi"

"Asyapoo" Ran bersemangat dengan melakukan hormat seakan saat upacara.

"Iyaiya apa mau gue mandiin aja? Boar cepet" kalimat itu disusul oleh kekehan Segaf.

"Najlong" teriak Kirana yang memang sudah agak jauh dari Segaf.

~~~~~

Ia sampai dirumah yang super mewah,tak berbeda jauh dari rumah Ran,tapi rumah Ran lebih bermodel modern dengan cat abu abu,sedangkan rumah Bu Santi adalah rumah Megan yang elegant bercat putih,auranya aura sakral.

"Bang gue masuk dulu,nanti jemput yak,da abang,emwah" pamit Ran sambil mengecup pipi abangnya,yap Ran dan Segaf sering melakukan seperti itu,hal itu sudah biasa bagi mereka.

"Iya,nanti lo hubungin gue aja"

Setelah saling melontar lambaian tangan abang Ran pergi menjauh,sedangkan Ran berjalan masuk,sampai di gerbang ada security yang berjaga.

"Non,non Kirana?" Tanya security itu dengan sopan.

"Iya pak" jawab Ran dengan senyum manisnya.

"Silahkan masuk non, sudah ditunggu nyonya." Seraya membukakan gerbang security itu mempersilahkan Ran masuk.

Sampai di pintu masuk,tiba tiba pintunya sudah terbuka dan terlihat Bu Santi yang tengah menyambut Ran.

"Ibu senang sekali kamu datang juga" ucap Bu Santi sambil memeluk Ran.

"Iya Bu,kan saya sudah bilang "

wingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang