IV

1.7K 349 54
                                    

OH, BABY!

Chapter IV

CHANSOO 

by Lee Fanta

*****



"Aku tidak tahan, Baekhyun!"

Saat itu Kyungsoo kelihatan kesal. Di depannya, Baekhyun duduk santai sambil menyedot susu dinginnya.

"Jadi bagaimana tinggal bersama tubuh Chanyeol?" tanya Baekhyun ceria dan penuh penasaran.

"Huhuhu!" tapi ditanggpi oleh wajah ingin menangis dari Kyungsoo.

"Ah, sepertinya kurang baik."

"Bukan kurang baik lagi, tapi sangat buruk!" dia menoleh pada Baekhyun dengan wajah memerah.


Sejak kembali ke rumah, tubuh Chanyeol dewasa tidak mau lepas dari sisi Kyungsoo. Ia menggelayut manja bahkan selalu ingin memeluk. Jika Kyungsoo menolaknya, maka dia akan menangis. Melihatnya menangis tentu sangat menggelikan, karena Kyungsoo belum pernah melihat pria dewasa menangis sambil berteriak sebelumnya. Seperti anak tantrum yang tidak dibelikan mainan di pusat perbelanjaan.


"Ahahahahhaha!!" Baekhyun tertawa keras mendengarnya. "Lalu, lalu?"


Bukan hanya itu saja, Chanyeol dewasa juga tidak bisa melakukan apapun. Dia tidak mau makan makanana orang dewasa dan memilih untuk minum susu formulanya dengan dot. Awalnya Kyungsoo memberikannya susu sapi dalam gelas, namun pemuda itu menumpahkannya dan lagi-lagi menangis.


"Ahahahahahaha!!" Baekhyun tergelak lagi, membayangkan bagaimana seorang pria dewasa meminum susu formula dengan dot.

"Bahkan ada yang lebih buruk lagi."

"Hah? Apa? Apa?" Baekhyun semakin penasaran.


Dengan berat hati Kyungsoo menceritakan tentang kejadian terburuk yang menimpanya semalam.

"Eomma," Chanyeol dewasa menarik lengan bajunya. Kyungsoo menoleh dengan bingung. Kyungsoo tak sadar kalau pemuda itu sudah mengompol sambil berdiri.


"HAHAHAHAHAHA!! Astaga! Astagaa!!" Baekhyun tak kuasa menahan tawanya.

Tidak hanya itu, bagian paling memalukan yang Kyungsoo alami adalah saat ia harus membersihkan tubuh Chanyeol dewasa.

"Lalu apa kau melakukannya?" sontak tawa Baekhyun raib bergantikan dengan rasa penasarannya yang tinggi.

"Huhuhu!" Kyungsoo menutupi wajahnya yang memerah, entah karena menangis atau karena menahan malu hingga telinga.

"Ya ampun, Kyungsoo..."

"Aku tidak bisa. Aku tidak bisa." ujarnya dengan suara parau dari balik tangannya. "Dia bahkan berlari di tengah ruangan tanpa pakai celana dan aku hampir pingsan melihat 'milik'nya."

Baekhyun hampir menyemburkan tawanya, namun ia lebih dulu menahannya dan berakting prihatin. Ternyata mengurus bayi besar benar-benar sangat memusingkan.

"Sabar Kyungsoo," ujarnya sambil mengelus kedua pundak Kyungsoo yang lemas, "Lalu Chanyeol kecil bilang apa?"

"Dia hanya menertawaiku."

OH, BABY!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang