Prologue

13 2 0
                                    

Pertemuan aku dan kamu memang sederhana, tapi dampaknya tidak bisa dibilang sederhana. Kamu menumbuhkan sebuah rasa yang seharusnya tidak ada. Mengusik hati yang lama aku jaga. Awalnya memberi bahagia, namun akhirnya menimbulkan luka hingga ku menderita.

Aku mencintaimu, tapi bagaimana dengan dia?

Dia yang dari dulu mencintaiku. Yang selalu mengajakku untuk menikmati secangkir kopi, menemaniku dikala sepi dan melewatkan senja bersama di sebuah taman yang dipenuhi mawar hingga hidungku merah karena alergi.

Andai saja aku dan kamu tidak pernah bertemu, mungkin keadaannya tidak akan sesulit ini. Kau tak kan terluka dan aku pun tak kan menderita.

Bolehkah kali ini aku menyalahkan takdir, mengapa mempertemukan aku dan kamu yang tidak diperbolehkan bersama?

Mengapa semua ini terjadi pada kita? Maksudku, aku dan kamu. Mengapa aku bisa menemukanmu disaat aku sudah menemukan dia.

Aku tak mau melepaskan dia dan aku pun tak mau merelakanmu pergi.

Se-egois itu kah aku?

***

Let Him Go!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang