Happy Reading
Laki-laki tampan umur 17 tahun mendekati pintu kulkas lalu membukanya. Keningnya berkerut melihat isi kulkasnya.
"Aduh? Ini kok isinya teh botol semua!? " Aldi tampak berfikir, kemarin Arna selaku Bunda Aldi sudah berbelanja makanan chiki, lauk mentah, sampai makanan instan. Lalu mengapa semua makanan itu berubah menjadi teh botol?
PRIIIIINGG
Suara jatuhnya vas bunga dari lantai dua membuat Aldi kaget.
"ADAAAAWW KAKI LAURENT KENAA" teriak seorang gadis nyaring.
Aldi menghela nafas kasar "pasti yang nukerin isinya Teh botol ini pasti cewe itu deh! " ucapnya sambil memejamkan mata.
"ALDIIII KAKI LAURENT BERDARAHH NIHH! BAWA MINYAK KAYU PUTIHH... EHH SALAHH! BAWA KOTAK P3K" Laurent meratakan luka di bagian jempol kaki kiri
Aldi naik ke lantai dua. Niatnya yang ingin marah karena 'Teh Botol' dan 'vas bunga' kepada laurent ia urungkan setelah melihat Laurent duduk dilantai dengan kaki terlipat. Laurent mendongak sehingga Aldi melihat mata Laurent yang sudah berkaca kaca.
" Elahh ngerepotin, mana yang luka? " tanya sedikit lembut dan ketus.
" Iniii, jempol Laurent sakit ni gara gara vasnya. " ucapnya bergetar.
Aldi melihat jempol Laurent, bahkan tak sedikit pun ada noda darah disana, atau paling tidak kulit yang terkupas sedikit. Ia hanya mehilat 2cm garis putih menandakan 'kesentuh' kaca sekilas, dan, dimana yang sakit?
" Inii yang lo sakitin? " Tanya Aldi menahan tangannya untuk tidak menonjok muka Laurent. Yang ditanya mengangguk dramatis.
" Sinting lo ya!? " Aldi menjitak kepala Laurent.
" Udah deh, Laurent sakit nih, mau minum Teh Botol, ituuu!! Aldi bersihin itu kaca kacanya!! Byee" lalu dengan dramanya, Laurent berjalan pincang pincang menuju tangga, dapur, dan kulkas.
😄😄😄
15:32
Kesel gak sih kalo kalian jadi Aldii? Pasti kesel lah ya sama sifatnya Laurent:))
KAMU SEDANG MEMBACA
Arkan Dan Laurent
Teen FictionArkan Arikardani,seorang mantan badboy,sangat tampan dan berotak genius yang menetap di sekolah SMA Melati. Mungkin banyak orang yang berfikir juka arkan memiliki kekasih dan di kelilingi wanita. Tapi siapa sangka? memiliki wajah yang dapat membelah...
