Ada spoiler End game...
Request by: vrnicaS
Balesan gw nih :')
"Peter gua...Peter,"Lengan Peter tepat berada dipunggung kamu, dan kamu menariknya kerahmu, diapun melakukan hal yang sama sampai kalian menjadi sangat dekat dengan satu sama lain daripada yang pernah kalian lakukan. Hidung kalian bahkan hampir bersentuhan ketika alunan musik membawa kalian untuk menari bersama.
Di benakmu kamu sadar bahwa ruangan itu bukan milik kalian berdua, dimana Tony sedang tertawa di sofa bersama Steve juga Natasha. Bahkan Wanda dan Vision mencuri-curi pandang saat mereka juga melakukan tarian di atas lantai dansa. Di tempat itu mungkin saja Bruce sedang melihat kesini dan cukup syok sampai-sampai dia bisa pingsan, secara dia memang terlalu protektif padamu. Tapi kamu gak peduli pada hal itu, seolah momen itu hanya dikhususkan untuk kalian berdua.
"Peter, lu gak malu apa? Kita diliatin sama mereka itu," kamu menyembunyikan kepalamu di balik Peter untuk menghindari tatapan-tatapan itu.
"Gua ingin kita menikmati waktu kita," ucapnya pelan, hanya dengan itu pipimu sudah berubah seperti mawar merah yang sengaja diselipkan Peter pada saku jasnya.
Suasana benar-benar berubah saat Bucky datang ke ruangan itu sambil menggandeng Sam yang mabuk.
"Hei lihat itu, Hei Spider-boy apa yang lu lakuin sama Y/n gua?" Sam mulai meracau di lengan Bucky.
"Anjir ngacau wae." Ucapmu dalam hati.
"Stop jangan ganggu kedua bayi mungil gua yang beranjak dewasa Sam!" Protes Tony sembari melempari kulit kacang pada Sam.
"Ini sudah malam, bukankah sebaiknya Y/n pergi ke tempat tidur?" Bruce yang sedari tadi diam angkat bicara.
"Argh, ini nggak adil," Gumammu. "Lalu kenapa yang lain bisa berjaga hingga larut malam dan aku enggak?"
"Karna kamu masih kecil Y/n, anak kecil ga boleh tidur larut malam."
Peter tersenyum, seperti dia memahami mu dengan sangat baik, Peter membisikkan sesuatu di telingamu.
"Rooftop."
Dengan satu pelukan besar kamu meninggalkan Peter disana, sebelum itu kamu menghampiri Tony, Natasha, Bruce dan lainnya untuk memberikan pelukan selamat malam lalu melenggang menuju kamar. Sebenarnya bukan itu tujuan mu yang sesungguhnya, beruntung kamarmu ada di lantai atas dengan begitu kamu bisa menyelinap ke Rooftop tanpa ketahuan.
.
.
.Kamu berlari menuju Peter saat dia mengayun dirinya naik ke Rooftop.
Satu pelukan besar kamu berikan pada Peter seolah kalian telah terpisah bertahun-tahun. Beberapa menit sekarang berasa begitu luar biasa dan kamu nggak mau menyiakan waktu berharga ini. Yah setelah Peter telah resmi menjadi anggota Avenger termuda dan kamu yang juga berkerja ditempat yang sama, menyisihkan waktu berkualitas untuk kalian berdua hampir tidak mungkin untuk dilakukan. Ah terimakasih pada Direktur Nick Fury yang membuatmu harus berkerja sebagai Mata-mata sepanjang minggu ini.