"Jangan mencintaiku." kata wanita itu sambil mendorong dada bidang lelaki tampan yang ingin mendekatinya.
"Kenapa? Meski kau menolak, aku akan tetap mencintaimu! " ucap lelaki itu sambil menangkap kedua tangan yang mau menolaknya.
"Aku takut, aku takut kau akan membuatku menangis, dan meneteskan air mata dengan sia sia. Aku tahu semua lelaki itu tidak ada yang pernah menepati janjinya. " titih wanita itu sambil tetap berusaha menarik tangannya yang masih tergenggam erat jemari besar milik pria itu.
"Kau harus tahu, air mata yang kau buang itu tidak pantas untuk mereka, ada saatnya seorang lelaki membutuhkan kepercayaan dari seorang wanita, dan wanita akan butuh lelaki yang menyenangkannya. Dengar janjiku ini, aku berjanji bahwa aku tak akan membuat air matamu keluar setetes pun dari kelopak matamu itu, jika aku melanggar janjiku ini, penggal saja kepalaku, aku akan menepati janjiku ini. " ucap lelaki itu sambil menatap wanitanya dengan penuh keyakinan.
"Beri aku sedikit waktu, aku butuh untuk menenangkan diriku, aku butuh untuk mempelajari semua kata katamu. " rintih wanita itu sambil beranjak dan keluar dari dekapan lelaki itu.
Semua kabar buruk itu terngiang di kepalanya, dirinya ingin menangis dan berteriak, tapi masih ada satu janji yang lelaki itu ungkapkan yang belum juga akan terlaksana. "Apa kataku? Kau hanya ingin membuat bekas di hatiku, aku tak sanggup! " katanya mengerang di balik telungkupan kedua tangannya.
"Kau tak sanggup menanggung apa? " seketika suara bass yang menyela di telinganya, membuat kepalanya mendongak dan menatap sosok hitam yang berdiri tinggi di depannya. Sosok itu tak terlihat karena semua matanya di penuhi oleh cahaya matahari yang terik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Accidentally Love
RomanceSeorang dokter bernama Rainsa Anugrah Saranatalie, dokter yang masih jomblo sepanjang umurnya yang hampir menginjak tiga puluh, sedangkan teman teman sebayanya sudah menikah bahkan ada yang sudah menggendong anak. Dokter cantik ini tiba tiba di jodo...