✔️Black Tech Internet Cafe System (2)

Bab 217: Tekanan Lanjutan

Penerjemah: Terjemahan NoodletownEditor: Terjemahan Noodletown

"Gongzi Xiao." Mu Donglai mengagumi analisis Xiao Yulv tentang para peserta dan kondisi mereka dalam pertandingan kemarin. Hari ini, dia duduk di sebelah Xiao Yulv dan bertanya, "Apa pendapatmu tentang kompetisi hari ini?"

Mendengar pertanyaan Mu Donglai, Lan Mo, Jun Yanzi, Li Haoran, dan Song Qingfeng semuanya menoleh.

Bahkan Mu Hongzhu dan instruktur lain dari Akademi Lingyun dan murid-murid dari dua akademi lainnya melihat ke belakang karena mereka tidak ada dalam kompetisi.

Sekarang, Xiao Yulv jelas telah mempelajari pelajarannya kemarin dan bertekad untuk tidak memprediksi hasilnya dengan santai. Setelah memasukkan sepotong buah spiritual ke dalam mulutnya, dia melihat orang-orang yang makan tongkat pedas dan berkata, "Dari apa yang saya tahu, meskipun Tuan Fang menetapkan aturan bahwa setiap pasukan tidak dapat memiliki lebih dari satu di luar pemain, dan dengan demikian tidak ada tim yang benar-benar kuat yang ditakdirkan untuk menang, masih ada beberapa tim bagus dengan pemain bagus. "

"Setidaknya ada dua tim kuat dari Lingyun Academy. Salah satunya adalah Tim Lingyun yang dipimpin oleh Nalan, dan yang lainnya adalah Tim Lingyun 2 yang dipimpin oleh Tuan Muda Xi, yang merupakan teman sekelas Nalan. Tim ini terdiri dari para master yang tersisa dari Akademi Lingyun, seperti Guo Xiong yang mendapat Tempat No. 1 di Daftar Surga selama ujian nasional ... Orang-orang ini adalah pemain tertua yang paling mahir dengan penggunaan senjata. "

"Ada tim prajurit independen. Mereka terlihat cukup kuat, tetapi saya tidak terbiasa dengan mereka. "

"Tentu saja, tim Liuyun Daoist Palace kami juga bagus!" Xiao Yulv menambahkan.

"Apa pendapatmu tentang Tim Kerajaan?" Tanya Mu Donglai.

Bagaimanapun, dia datang dari Jingshi.

"Tim Kerajaan ..." Xiao Yulv menutup kipas lipatnya dan berkata, "Menurut pengamatanku selama beberapa hari terakhir, tim ini baru mengenal senjata, tetapi latihan mereka dalam beberapa hari terakhir cukup efektif ..."

"Namun," lanjutnya, "mereka tampaknya bermain dengan pemain pengganti di kompetisi hari ini?"

"Satu pemain hilang." Mu Donglai mengangguk dan memeriksa waktu, menyadari bahwa pertemuan pagi setiap hari baru saja berakhir.

Xiao Yulv menggelengkan kepalanya dan berkata, "Jika mereka akan bermain dengan pemain pengganti lebih lama, saya khawatir mereka tidak bisa masuk ke 16 besar."

"Lalu ... Bagaimana dengan Tim Blue Flame-ku ?!" Lan Mo bertanya segera.

Wajah tampan Xiao Yulv berkedut, dan dia berkata setelah jeda yang lama, "Aku belum memperhatikannya ..."

...

Seiring berjalannya waktu, peringkat mulai menunjukkan di layar lebar. Seperti yang diharapkan, kedua tim dari Akademi Lingyun mengambil dua tempat pertama, diikuti oleh Tim Liuyun. Tim Cloud Ocean telah berlari ke tempat keempat secara ajaib!

"Di mana Tim Kerajaan?" Mu Donglai melihat dengan hati-hati tetapi tidak bisa melihat Tim Kerajaan dalam daftar.

Setelah waktu yang lama, mereka melihat Tim Kerajaan mulai bergegas.Saat mereka mendapatkan tempat ke-16, mereka digantikan oleh Tim Api Biru.

"..."

Mu Donglai dan Lan Mo saling memandang, dan suasananya berubah sedikit kompetitif!

Jejak 'roh pembunuh' di wajah mereka bahkan membekukan udara di sekitar mereka.

"Sepertinya Tim Api Biru kita masih memiliki harapan!" Kata Lan Mo dengan suara yang dalam.

Keluarga Kerajaan Dajin tidak bisa dibawa keluar seperti ini! Wajah Mu Donglai berubah suram.