Bagian 18

533 113 3
                                    

Shin hye terlihat murung di kamarnya.  Dia memikirkan beberapa hal,  orang tuanya,  adiknya,  teman~temannya dan tentunya seseorang.  Seseorang yg selalu membuatnya murka tapi mampu menghangatkan perasaannya dengan tingkah konyolnya.

"apa yg kau pikirkan sayang? "

Shin hye menoleh "eomma" gumamnya sembari memindahkan satu bantal untuk memberi ruang untuk Ny park duduk di sampingnya.

"ini kesempatan bagus sayang,  eomma sedih tapi ini demi masa depanmu jadi eomma harus merelakanmu"

Shin hye menghela nafas berat,  sulit untuk berpikir saat ini.

"jika kau keberatan maka eomma akan bicara pada appamu untuk membatalkannya"

Shin hye menggeleng "jangan lakukan itu eomma,  shinji tidak keberatan" lirih shin hye meyakinkan Ny park tapi Ny park tau ada yg mengganggu pikiran putrinya.

"ada apa?  Ceritakan pada eomma? " pinta Ny park lembut agar putrinya mau membagi sedikit beban di hatinya.

"shinji hanya sedih harus berpisah dengan teman~teman shinji eomma"

Ny park langsung merengkuh shin hye kedalam pelukannya "kalian akan bertemu lagi sayang,  kau hanya 3 tahun di sana"

Shin hye menangis di dekapan Ny park,  bukan teman yg dia pikirkan tapi laki~laki tengil.  Entahlah,  di saat seperti ini dia malah memikirkan jung yong hwa bukanlah sahabat~sahabatnya.

"shinji ingin bertemu chanyeol"

"datanglah ke kantor appamu,  temui adikmu disana"

Shin hye mengangguk sembari tangannya menghapus airmatanya.






**********
Tn park menyuruh il woo menjemput shin hye di lobi. 

"kau bersama siapa kemari? " tanya il woo.

"sendiri"

Il woo kaget "kau menyetir sendiri"

"ooh"

"kk ipar memperbole____

"eomma yg menyuruhku shamcon, jadi aku akan menggunakan mobil itu sesuka hatiku sebelum aku berpisah dengannya"

Keduanya mengobrol sembari berjalan masuk kedalam gedung yg menjulang tinggi itu.
Shin hye di sambut Tn park begitu sampai diatas.

"appa sudah memberitahu chan kan kalau aku ingin bertemu"

"appa sudah mengosongkan jadwalnya,  nikmatilah harimu bersama dengannya"

Shin hye memeluk Tn park sebelum melongos menuju Dorm EXO.

Disana semua member EXO pada heboh setelah tau kalau shin hye mau bertemu chanyeol.  Sehun berulang kali membenarkan rambutnya sedangkan kai bolak balik menyemprotkan parfum ke tubuhnya.  Suho,  bolak~balik kamar mandi hanya untuk menggosok gigi.  Dari semua orang yg heboh. Hanya satu orang yg daritadi diam tidak beraksi berlebihan seperti teman~temannya. Dia adalah kyungso alias DO. 

Tok... Tok... Tok..

Semua mematung,  chanyeol tau itu pasti kakaknya, dia pun melangkah untuk membuka pintu dan benar saja sosok shin hye lah yg berdiri di pintu.
Chanyeol langsung memeluk shin hye.

"aku merindukan noona"

"nado" gumam shin hye sembari membalas pelukan adiknya.

Chanyeol mempersipahkan shin hye untuk masuk setelah melepaskan peluknnya.  Shin hye menutup hidung karena aroma parfum yg begitu menyengat.

"Anyeong shin hye ssi"

"oh anyeong" jawab shin hye ketika semua member exo menyapanya.

DO melirik kai "kau mandi parfum? " celetuknya membuat kai melotot kearahnya.

"tidak bisakah hyung diam saja seperti biasanya" marah kai karena sepertinya shin hye mendengar pembicaraan mereka,  terlihat gadis itu yg tersenyum kecil daritadi.

"Anyeong shin hye ssi" sapa DO sembari menghampiri shin hye dan berjabatan tangan dengannya.

Kai melotot lagi,  suho, sehun dan yg lainnya ikut menatap DO tajam sedangkan chanyeol hampir terbahak melihat kelakuan teman~temannya.

"anyeong kyungso ssi,  kau tau aku sangat menyukaimu" ujar shin hye sembari memberikan senyum terbaiknya.

DO terlihat salah tingkah sedangkan yg lainnya,,  jangan tanya lagi..  Serasa ingin makan DO hidup~hidup.

"cih,  apa yg dia sukai dari manusia tanpa expresi itu? Celetuk kai.

"ho,  aku rasa kita lebih baik dari dia" kali ini sehun yg bersuara.

"yaaa kalian"

Semua langsung menatap chanyeol.

"waeyo? " tanya sehun polos.

"dia nonna ku,  berarti dia juga nonna kalian,  jadi berhentilah bersikap konyol"

Shin hye tertawa sedangkan yg lain menatap chanyeol syok. 

"nonna tunggulah sebentar disini"

Chanyeol melongos ke suatu ruangan mengambil beberapa barangnya.



"kita mau kemana? " tanya chanyeol setelah keduanya sudah ada di dalam mobil.

Shin hye menyalakan mobil,  dia menarik tissue "kemana saja asalkan bersamamu" jawabnya membuat chanyeol tersenyum.

"jadi...? "

"jadi apa? " tanya shin hye heran.

"nonna jadi ke London?"

Chanyeol mengamati mimik wajah kakaknya,  terlihat jelas kalau kakaknya terlihat sedih.

"ini kesempatan bagus" ujar shin hye lirih.

"apa nonna yakin? "

"kenapa tidak yakin?  Selama ini nonna di kenal anak mommy,  nonna di kenal anak yg manja jadi ini kesempatan bagus untuk melepas predikat itu"

Chanyeol hanya manggut mendengar jawaban kakaknya.  Selanjutnya mereka diam,  terjebak dalam pikiran masing~masing.

*********
Tn park terlihat sibuk menelpon kerabatnya yg ada di london.  Mengurus apertemen di sana biar shin hye bisa tinggal di apertemen selama studi di sana. Setelah selesai Tn park berencana untuk pergi ke kampus putrinya.  Mengurus segalanya agar cepat selesai.  Orang sibuk detik saja tidak bisa di sia~sia kan,  itulah Tn park.

TBC

CRAZY GAMETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang