08 ; Kami Datang

1.4K 316 35
                                    

Kasus ini gila. Gila. Kau dengar itu? Benar-benar gila.

the peculiar script of Park Jisung, 2019

l a s t   s c r i p t


XIAO DEJUN
Bisakah kau tidak mempermalukan ku seperti itu, Wong Lucas?

WONG LUCAS
Mau bagaimana lagi? Satu-satunya cara untuk membujuk ketua pengurus asrama untuk meminta kunci kamar terlarang milik Park Jisung tanpa dicurigai hanyalah dengan merayunya.

XIAO DEJUN
Tapi tidak usah sampai menggerayangi tubuh tante-tante seperti itu, Wong Lucas!

WONG LUCAS
Tubuhnya cukup semok, kok.

XIAO DEJUN
... Terserah kau saja, lah! Tidak kau, tidak Hendery—sama-sama tidak ada yang benar sama sekali.

WONG LUCAS
Aku tidak sudi dibandingkan dengan sepupu gilamu itu, Dejun.

XIAO DEJUN
Kalau begitu jangan membuat ku merasa dipermalukan seperti tadi! Ingat kekasihmu itu!

WONG LUCAS
Doyeon sepertinya juga merasa tidak masalah karena ia selalu melihat ku merayu perempuan lain. Perempuan itu tahu jika aku hanya mencintainya. Merayu hanyalah hobi yang sama sekali tidak dapat ku tinggalkan.

XIAO DEJUN
Lambat laun aku mulai merasa kasihan dengan Doyeon.

WONG LUCAS
Shh, jangan dibahas lagi, lah. Tadi kau sendiri yang berapi-api agar perbincangan kita tidak lagi melenceng dari fokus kita hari ini.

XIAO DEJUN
Baik, baik. Asal kau tahu, kaulah yang terlebih dahulu memulainya.

WONG LUCAS
Ya sudah, sekarang kita tidak usah membahasnya lagi, oke?



Dejun dan Lucas berjalan beriringan menuju lantai tiga asrama, tempat kamar pribadi milik Jisung terletak.



WONG LUCAS
Keluarganya membayar tipe kamar asrama yang termahal, ya?

XIAO DEJUN
Tidak juga. Masih ada satu tipe kamar lagi yang lebih mahal dibanding milik Jisung. Kamar itu disewa oleh Zhong Chenle selama masa bersekolahnya berlangsung.

WONG LUCAS
Tetap saja. Membayar lebih dari dua ratus ribu won per-minggu hanya untuk menyewa sebuah kamar pribadi terdengar gila bagi ku.

XIAO DEJUN
Padahal terus terang saja, masa sekolah menengah paling asyik jika dikelilingi oleh teman dan sahabat. Apalagi jika tinggal di asrama. Kesempatan itu dapat menjadi peluang yang besar untuk mempererat hubungan dengan teman sekamar. Betul, bukan?

WONG LUCAS
Kau betul. Lantas, kenapa kau tidak menyewa kamar di asrama?

XIAO DEJUN
Jika aku dan Hendery tinggal di asrama, maka apa yang akan diperbuat oleh supir pribadi kami setiap pagi dan sore hari?

WONG LUCAS
... Rich people problem.

XIAO DEJUN
Tetapi, ada benarnya juga, bukan? Untuk apa menggaji seseorang jika pekerjaannya tidak maksimal?

The Peculiar Script of Park Jisung ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang