Aiza (2)

43 1 3
                                    

اِنَّ اللّٰهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتّٰى يُغَيِّرُوْا مَا  بِاَنْفُسِهِمْ

Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri (Q.S Ar-Ra-d : 11)

  Jangan lupa vote n comment biar sayanya semangat😂🍀

🌺🌺🌺

    

     Wangi rempah-rempah menguar menusuk penciuman semua orang yang ada dirumah sederhana itu,dengan lincah tangan itu mengaduk - aduk rendang yang sebentar lagi akan segera matang

    "sudah mau matang itu nduk,sini biar ibu lanjutkan kamu siap-siap nanti terlambat loh" interupsi sang ibu membuat Aiza mengangguk patuh

   "ya udah Iza ke kamar dulu ya,mau siap - siap dulu . Makasih ya bu sudah dilanjutkan"

   "iya sudah sana" setelah mendapat jawaban dari ibunya Aiza berjalan menuju kamar

     Dikamarnya Aiza segera memakai seragam yang tergantung rapi didinding kamarnya kebetulan tadi sebelum sholat shubuh dia sudah mandi jadi sekarang dirinya hanya perlu bersiap - siap,setelah memasang jilbab lebar berwarna putih miliknya Aiza segera menarik tasnya dan bergegas keluar dari kamar menghampiri keluarganya dimeja makan

     ibu tersenyum sedangkan laki - laki yang tadinya sedang mengambil lauk itu menganga lebar melihat penampilan Aiza tak sadar ia menjatuhkan sendok yang berada digenggamannya hingga menimbulkan suara nyaring

   "Astaghfirullah abang itu sendoknya jatuh,mana lauknya berceceran mubadzir tauk . Seharusnya abang bersyukur kita masih bisa makan tiga kali sehari liat orang - orang diluar sana makan satu kali sehari pun belum pasti ,lah ini malah dibuang - buang" ujar Aiza ,laki - laki yang dipanggilnya abang itu hanya memandangnya bingung sekali - kali ia juga melirik ibunya yang tengah tersenyum lembut

   "bu Aiza kenapa?sakit dia?" tanya laki - laki itu penasaran

   "Bang Rizky ku sayang dengerin Aiza ya,kemarin memang Aiza salah jalan Aiza salah dalam melangkah , tapi sekarang Iza ingin berubah membenahi diri Iza yang masih jauh dari kata sholeha kemarin diri ini memang penuh dengan dosa tapi sekarang biarkan sedikit demi sedikit Iza menggugurkan dosa - dosa itu dengan terus memohon ampun pada Illahi Rabbi dan terus melakukan perombakan pada diri yang hina menjadi hamba yang taat . Abang, Iza butuh dukungan dan doa dari kalian, dari abang dan juga ibu" Aiza yang tadinya hanya ingin bercanda dan menggoda Rizky. Abangnya, justru merubah pembicaraan menjadi serius, laki-laki berusia 21 tahun itu tak percaya bahwa adiknya bertutur kata seperti sekarang,jujur dia bahagia menyaksikan bagaimana mulut yang selalu mengeluarkan kata - kata pedas itu berbicara dengan lembut , bahkan membicarakan soal perubahan mungkinkah adiknya telah berhasil menjemput hidayah

   "kamu sungguh - sungguh?" tanya pemuda yang lebih akrab dipanggil Iky itu dengan kening berkerut,Ibu yang menyaksikan interaksi kakak dan adik itu hanya diam dengan senyum jelas terlihat diwajahnya yang mulai berkeriput,tak berniat juga untuk angkat bicara . Ibu hanya ingin merasakan kedamaian ini,kedamaian ketika kedua anaknya kembali akur

   Aiza mengangguk yakin " Dulu Iza pernah denger kalau Allah itu maha membolak-balikkan hati manusia jujur Iza nggak ngerti apa maksutnya tapi sekarang Iza mengerti dan Iza merasakannya sendiri bagaimana Allah membolak - balikkan hati Iza yang tadinya begitu keras dan tak ingin mengenal agama, menjadi sangat penasaran akan indahnya agama Allah bang bukankah abang dulu pernah menjelaskan ayat Allah pada Iza?" jelas Aiza menggantung diakhir kalimatnya , Rizky mengingat kembali namun ia sadar banyak sudah ayat yang ia bacakan untuk menyadarkan Aiza yang sempat lepas kendali untuk mau kembali ke jalan Allah meskipun untuk kemarin - kemarin usahanya menyadarkan Aiza kerap kali mendapat penolakan dari Aiza hingga tak jarang Aiza mendebat kakaknya yang bahkan selalu mengarahkannya ke jalan yang lurus

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 27, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AizaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang