"kenapa sih?" kali ini chaeyeon yang ditarik paksa sama jihoon dibawa ketaman belakang sekolah
"lo... tau apa tentang gue?"
chaeyeon berpikir sebentar, "ah.. yang waktu itu?"
jihoon mengangguk tak sabar, di pikiran nya sudah terlintas satu hal, tapi jihoon berharap itu bukan
"gimana ya park.. gue tuh lagi males banget bahas hal beginian, udah mending lupain aja deh, my fault"
chaeyeon berbalik ingin meninggalkan jihoon, namun tangan nya tertahan oleh jihoon
"kenapa lagi sih hadooohhhh?"
jihoon menarik nafasnya kasar, "gue udah ga peduli tentang rahasia gue, jadi tolong kasi tau gue"
yah kalo gini sih mending chaeyeon nyerah aja deh, malas berantem sama manusia modelan jihoon
"yaudah, ga nyesel kan?" tanya chaeyeon, memastikan kembali pada pilihan jihoon
"lo...."
"apaaa? cepetaaan, jantung gue udah berdebar-debar"
chaeyeon berkacak pinggang, "ya kalo ga berdebar berarti lo mati dong ya?"
jihoon paling benci dengan basa basi seperti ini, "tolong cepetan kasi tau gue"
chaeyeon menelan ludahnya kasar, padahal ia benar-benar tidak ingin terlibat
"lo...
"yang nyuri soal ulangan umum dua minggu lalu di kantor guru kan?"
jihoon sudah menduga kalau chaeyeon mengetahuinya
"tenang aja, gue rahasiakan kok, sumpah"
"maaf chaey, tapi lo harus tetap bungkam"
bugh!
aksi mendadak jihoon barusan, dilihat secara langsung oleh dua orang yang secara kebetulan ada disana
"l-li-lix.. i-itu.. chaeyeon sama j-jihoon?"
felix mendadak tersenyum didepan chaewon yang sedang terkejut
"lo juga bakalan nyusul kok..."
bugh!
"gue kesal kalo tiap hari harus nerima telpon lo mulu"
"oh iya, kim juga kesal lo megang tangan hwang waktu itu.."
KAMU SEDANG MEMBACA
student
Historia Corta➳┆ 𝒇𝒕. 𝒎𝒊𝒍𝒍𝒆𝒏𝒏𝒊𝒂𝒍𝒔 siapa sebenarnya pemeran utama didalam cerita ini? start ➳ jan, 19