Sebut saja aku pecundang,sebut saja aku terbelengguTerserah
Aku tak lagi mampu
Menutup luka menganga yang harus siap ketika mereka menyiramnya dengan air garam
Aku bukan orang yang paling susah di dunia ini
Tapi aku dan hatiku terlalu lemah
Dan mereka tertawa kejam diatasku
Menginjak harga diri dan kelemahanku
Lakukan saja
Biar aku yang kalah
Karna aku terlalu lemah untuk menang
Ini bukan pertandingan
Tapi tentang kesabaran
Juga kerinduan
Sejuta kata pun tak akan cukup untuk mengungkapkan
Aku hanya ingin terlihat kuat,disaat jiwaku begitu rapuh
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi The Darkness
Poetryterkadang mulut terkunci mengatakannya sama saja menyakiti diri hanya mampu keluarkan air mata luka tak terperi semoga cepat terlupa tentang hati yang menyakiti