Fangirl and her idols

chapter4

Don't be a silent readers

Hari demi hari telah terlewati. Kini, hari pertama libur musim panas dimulai. Taera dan teman-temannya telah bersepakat untuk meminta ijin agar di perbolehkan pergi berlibur menuju Busan.
Tentu saja yang paling bersemangat adalah Soora. Apalagi setelah dia mengetahui bahwa idol favorite nya itu akan melangsungkan konser disana.

Dan selama dua hari terakhir Taera dan Jisung harus mendengarkan ocehan soora. Misalnya,

"Exo akan ke busan! Astaga!!"
"Hueee kapan penjualan tiket dimulai? Au sangat tidak sabar!"
"Yak! Jisung! Taera! Ayo pergi bersamaku! Tenang saja! Aku yang membeli tiketnya.."
"Ayolah.. Kalian harus menemaniku nanti!!"

Dan masih banyak ocehan ocehan lain yang membuat telinga jisung dan taera panas.
Bahkan, mereka berdua terkadang akan bersembunyi dari Soora agar tidak mendengarkan kalimat yang menurut mereka menyebalkan.

"Jisung! Kau sudah meminta ijin?" tanya taera, fyi mereka sedang melakukan panggilan.
"Belum. Tapi aku sudah packing jadi tidak terlalu repot nanti nya." jawab jisung di seberang sana
"Dasar bodoh! Seharusnya kau meminta ijin dulu pada eomma mu!" ujar taera

"Hei hei.. Kau tau kan bagaimana sifat eommaku? Eomma tidak mungkin melarang anaknya yang tampan ini untuk berlibur." jisung menyahut dengan nada sombong yang membuat taera berdecih pelan.
"Oh! Jangan lupa tanyakan juga pada si bodoh soora. Aku malas mendengarkan suaranya. Itu membuat telinga ku berdengung" kata jisung
"Iya nanti ku tanyakan. Aku mau makan dulu. Pai"

Pip

Taera mematikan sambungan tanpa memberi kesempatan pada jisung untuk berbicara. Sedangkan, dirumahnya jisung tengah merapalkan berbagai sumpah serapah untuk gadis yang bernama taera.

Seperti ucapannya di telepon, taera beranjak keluar dari kamarnya. Dan berjalan menuju ruang makan.
Disana sudah ada orang tuanya.
Taera pun mendudukkan diri di kursi yang berhadapan dengan sang ibu.

"Eum.. Eomma appa.."
"Ya? Ada yang ingin kau sampaikan?" tanya ibu taera lembut ketika mendengar suara anak semata wayangnya.
"Aku ingin meminta ijin pada kalian. Aku intaerameminta ijin pada kalian.." ujar taera
"Ijin? Untuk apa?" Kali ini ayah taera membuka suara

"Eum.. a-aku ingin berlibur bersama Jisung dan soora.. hitung-hitung mengisi liburan musim panas kali ini" jawab taera..
"Hanya bertiga?"
Taera mengangguk menanggapi pertanyaan sang ibu.

"Asal kau bisa menjaga diri, kami akan mengijinkanmu. Tapi ingat! Kau harus selalu memberi kabar pada kami!" Perintah ayah Taera. Taera hanya mengangguk kan kepalanya dan tersenyum senang

"Lalu? Kapan kalian akan berangkat?"
"Untuk itu, kami masih membicarakannya.. terima kasih telah mengijinkan ku"
"Ya.. sekarang habiskan makanan mu."

(Soora side)

"Ayolah eomma... Aku akan menjaga diri disana.. lagi pula ada Jisung juga taera! Eomma... Boleh ya? Ya? Ya? Bolehkan? Bolehkan? Boleh ya?"

Saat taera telah mendapatkan ijin, berbeda dengan soora yang masih meminta ibunya agar mengijinkannya pergi. Lebih tepatnya sedikit memaksa agar ia diijinkan pergi.

"Huft.. selalu saja. Memang kau sudah bisa mengurus dirimu eoh?" Tanya eomma soora.
"Tentu saja! Aku ini sudah dewasa eomma!" Jawab soora sedikit tidak terima.

"Katakan itu pada seseorang didepan eomma" ujar eomma soora.
Soora sedikit kesal dengan ibunya, ia terus berpikir bagaimana cara agar ia mendapat ijin. Hingga satu ide terlintas di kepalanya.

Kkkk~ setelah ini eomma pasti mengijinkan ku..

Batin soora

"Eomma! Kau tau? Exo akan mengadakan konser. Sebenarnya aku ingin kesana.. aku tau eomma menginginkan tanda tangan Park Chanyeol. Dan itulah tujuanku.."

"aku ingin memberi eomma kejutan yaitu tanda tangan Chanyeol oppa.. tapi sepertinya eomma tidak mengijinkan ku.. jadi aku tidak bisa memberimu benda itu.." ujar soora berlagak sedih dengan menundukkan kepalanya.

Eomma soora membulatkan mata
"Woaahh.. benarkah?? Astaga kenapa kau tidak memberi tahu eomma?! Kalau begitu pergilah.. jangan lupa minta tanda tangan Baekhyun dan Sehun juga!"

"Iya, terima kasih eomma.."

Soora pun berjalan ke kamarnya dengan senyuman lebar.

Astaga.. kenapa tidak dari tadi! Aku lupa jika eomma fan girl garis keras! Kkkk~~

To be continued

Dont be a silent readers
Dont forget to vote and comment
Kecepatan update dan panjang chapter ditentukan oleh vote dan comment

See you