•12•

941 78 6
                                    

Seketika semuanya diam membeku. Kecuali nayeon. Perasaan nayeon Kali ini campur aduk. Antara marah, sedih, Dan merasa bersalah.

Nayoung mendekat kearah nayeon. Dan memeluknyaa.

"Jangan salahin lo ya nay, ini semua y/n lakuin demi lo.. Dia berarti sayang banget sama lo, gamau lo kenapa Napa" Kata nayoung sambil mengusap puncak kepala nayeon

Tiba tiba nayeon terisak pelan

"Hiks.. T-tapii dia baru keluar Dari rumah sakit Gara Gara kasus itu.. Hikss.. Dia baru sembuh young.. Hikss" -nayeon

"Shutt, udah Yaa jangan nangis, Kalau lo nangis, ntar y/n sedih liat lo, cup cup" -nayoung

Mereka semua pun masuk ke Kamar inap y/n. Dan y/n masih tergeletak Lemah tak berdaya dengan Mata yang terpejam di ranjang rumah sakit.

Han mendekat kearah y/n, Dan memeluk tangannya.

"Dek, bangun.. Kakak kangen.." -Han

Y/n povs

"Gw gacinta sama lo lagi!"

"Gw cuma pura pura!"

"Dasar brengsek!"

"Hyunjin.. Jeongin jahat.. Hikss"

"Jangan deketin y/n lagi!"

"Dare! Itu karna dare!"

"Jangan ganggu hubungan gw sama Yuqi!"

"Please, jangan tinggalin gw jeong.. Gw masih sayang sama lo.."

Pikiran itu terus saja Ada dipikiran gw saat ini.. Tapi itu hanya perkataan, tidak Ada gambar

Tiba tiba semua menjadi Putih.. Dan aku berbicara, tapi tidak tau dengan siapa. Aku hanya mendengar suara itu, tidak melihat sesosok seseorang

"Y/n" -?

"Lo siapa?!" -gw

"Kenapa gw disini?" Gw heran

"Akan aku jelaskan, kenapa Kau Ada disini" -?

Tiba tiba semua perkataan itu muncul lagi, tapi Kali ini dengan gambarnya..

Gw inget.. Semua nya..

"Kamu sekarang Sudah  tau kenapa Kau Ada disini" -?

"Kau harus Ku kembalikan sekarang, akan kubangunkan kau.. Dan Ku sembuhkan Dari ini" -?

Seketika gw pingsan, Dan semua jadi gelap..

Y/n povs end

Y/n perlahan Lahan membuka matanya, Dan itu membuat yang Ada di Kamar inapnya memberikan senyum lebar kepadanya.

Pandangan gw udah mulai jelaas.

"Dek! Akhirnya lo bangun juga! Gw kangenn!" -han

Tiba tiba y/n menundukan kepalanya dan terisak pelan..

"Y/N?! LO GAPAPA?!" -semua

Gw menggeleng.

"Hikss.. Y/n udah inget Semua nya Sekarang.. Y/n udah inget.. Kenapa jeongin Tega sama gw? Salah gw apa? Hikss.. Apa gw terlalu bodoh ya? Percaya gitu aja sama jeongin? Hikss.. Kenapa gak Dari awal aja dia campakin gw? Kenapa harus pas gw udah nyaman Dan percaya sama dia.. Kenapa? Hikss.. " Tangis y/n pun pecah

Yang lain menatap y/n sendu.. Mereka sangat prihatin kepada y/n.. Melihat kondisi y/n yang seperti ini, hati mereka seperti tersayat.

Y/n mengelap air matanya Dan tidur membelakangi mereka semua, termasuk Han.

Hurt •Yang Jeong InTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang