Hendery sedikit bingung dengan keadaan Yangyang.Bagaimana bisa seorang lelaki yang sudah bertumbuh cukup besar dengan mudahnya bisa tersesat seperti anak kecil.
"Oh iya,tadi namamu siapa?"
Alis sebelah kiri Hendery sedikit naik.
"Jadi kau lupa?"
"Ya,aku tidak bisa mengingat semua orang.Beberapa bulan yang lalu aku mengingat nama ku dan nama kakak ku.Hanya itu"
Hendery menaruh sedikit atensinya kepada lelaki manis tersebut.
Lengan Yangyang ditarik oleh Hendery dan mempersilahkan si manis untuk duduk terlebih dahulu disebuah bangku yang jauh dari kandang hewan.
"Ceritakan bagaimana ini bisa terjadi"Desak Hendery.
Yangyang tidak tahu harus darimana ia memulai,yang jelas memori masa lalunya belum bisa ia raih kembali.
"A-ku tidak tahu"Wajah lucu Yangyang tampak begitu jelas.Sang lawan bicara hanya terkekeh.
"Hahaha lucu sekali kau,Yang"
***
Kun tidak tahu harus mencari adiknya kemana.Panik? Sudah pasti.
"Aduh aku harus bagaimana?"
Ia takut jika adiknya itu diculik oleh orang jahat.Bagaimana jika ia tidak bisa melihat Yangyang lagi?.Kira-kira begitu yang ada dipikiran Kun.
"Baiklah aku pergi ke pusat keamanan saja"
Langkah itu ia percepat,agar proses pencarian Yangyang tidak sampai senja.
***
Lain halnya dengan Yangyang,ia malah asyik berjalan bersama kenalan barunya.Di tangan kanannya terdapat satu kaleng soda.
"Kau tidak takut kepadaku,Yang?"Hendery sengaja menanyakan hal itu.Siapa tahu lawan bicaranya itu takut kepadanya.
Yangyang menggeleng"Tidak,karena kau baik padaku"
Hendery menggandeng tangan mungil milik Yangyang
"Jangan mudah percaya dengan orang lain,untung saja kau bertemu denganku"
Yangyang tersenyum.Oh tuhan sejak kapan jantungnya berdegup dengan kencang.
"Selagi mencari gegemu,bagaimana dengan menonton pertunjukkan lumba-lumba?"
Kedengarannya cukup asyik.Yangyang mengangguk
"MAU!!"
***
Kun berhenti disebuah pusat keamanan dikebun binatang.Biasanya tempat ini digunakan untuk meminta pertolongan jika ada anak-anak yang hilang.Tapi biarlah,menurut Kun pribadi.Adiknya itu masih kecil
"Permisi tuan,saya ingin mencari adik saya"
Sepasang mata memperhatikan Kun"Baiklah tuan,kira-kira umur adikmu berapa?"
"Uhmm"Kun meremas ujung bajunya.
"19 tahun?"
Petugas yang ada ditempat itu tertawa.
"Kenapa tertawa? Dia tidak mengingat apapun!!"
"Baiklah tuan,kita akan mencarinya bersama-sama"
***
Tautan tangan itu tak pernah lepas.Sekarang mereka akan menonton pertunjukkan lumba-lumba dan anjing laut
"Wahh sebentar lagi pertunjukkannya akan dimulai"Pekik Yangyang kegirangan.
Senyum Hendery merekah.Baru kali ini ia melihat manusia semanis dan selucu Yangyang.
"Tampan,lihattt"Yangyang hanya memanggil Hendery tampan,ia tidak ingat sama sekali nama lelaki yang ada disampingnya.
Lumba-lumba itu melompat-lompat,membuat Yangyang berteriak kegirangan.
Ingin rasanya,Hendery mengecup bibir tipis milik Yangyang.Entah baru pertama kali bertemu,tetapi Hendery merasakan dadanya bergemuruh.
"Bisakah aku meminta nomor telepon mu?"Mata Yangyang masih fokus menatap pertunjukkannya,tetapi ia malah bertanya tentang hal tersebut.
"Bisa,ini"Hendery menyodorkan ponsel miliknya.Jari-jari mungil Yangyang mengetik sesuatu dari balik ponsel Hendery.
"Ini,telepon aku jika kau membutuhkan ku"
Yangyang tersenyum.Jantung Hendery lagi-lagi berdegup dengan kencang.
***
Kun dan petugas keamanan yang menertawainya tadi sedang mencari keberadaan Yangyang.Sesekali sang petugas menggunakan Walky talky miliknya untuk menghubungi rekan yang berada dipusat keamanan.
"Sudahlah jangan khawatir seperti itu"Tegur sang petugas.
"Bagaimana tidak khawatir,dia tidak tahu hapal daerah ini.Dasar D-dong Si-Sicheng"
Kun mengeja nama si petugas keamanan dari balik nametag baju kerjanya.
"Hahaha kau bawel sekali ya nyonya Qian"
"Aku laki-laki!!"
Sudah kehilangan Yangyang,sekarang Kun malah dibuat sebal oleh petugas keamanan yang bernama Dong Sicheng.
KAMU SEDANG MEMBACA
Memory [Hendery X Yangyang]
RandomKecelakaan bus yang menimpa Yangyang pada saat rekreasi sekolah membuat ingatannya semakin menghilang. Tak lama setelah kejadian itu,Yangyang bertemu dengan wanita misterius dan mengatakan jika ia bisa sembuh tetapi ada satu syarat yang harus terpen...