Setelah pulang sekolah Reygita, Vano, Kenzie, Reynal sedang berkumpul dicafe favorite Reygita yaitu cafe pulang pergi. Mereka berempat sedang menunggu kedatangan Rezaldi dan Neliya yang tak kunjung datang.
"Lo udah telfon Rezaldi?" tanya Reynal kepada Vano.
"Udah"
10 menit kemudian, setelah lelah menunggu akhirnya mereka berdua datang dan menempatkan dirinya dikursi yang sudah tersedia.
"Keyla gak ikut?" tanya Neliya kepada keempat temannya.
Ya keempat teman Keyla sudah mengetahui masa lalu Keyla dan mereka juga mengetahui seberapa busuknya Neliya. Mereka berencana untuk mengungkapkan kebenaran kepada Rezaldi dan membenarkan fitnah dari Neliya.
"Gak!" jawab Kenzie sedikit membentak.
"Oke langsung aja gue jelasin kenapa gue datengin lo semua kesini tampa Keyla" ucap Reygita menatap sinis kearah Neliya.
"Oh ya pasti lo udah tau kan, kita mau bahas apa, Neliya?" tanya Reygita
"Maksut lo?" tanya Neliya sok bingung.
"Pura-pura gak tau segala lagi" ujar Reygita.
"Langsung aja Git, biar tau kesalahannya apa!" ucap Reynal melotot kearah Neliya.
Drrtttt Drrrtttt
Ponsel Rezaldi bergetar dan tertera nama papanya disana, entah ada apa tiba-tiba papanya menelfonnya.
"....."
"Oke pa, Zaldi langsung kesana"
What??? Zaldi
Setelah menggiyakan perintah ayahnya Rezaldi langsung menutup ponselnya dan berpamitan kepada teman- teman Keyla bahwa ia akan pulang.
"Sorry gue harus pulang sekarang" ucapnya.
"Tapi Rez.." ucap Kenzie berhenti karena tiba-tiba..
"Gue harus buru-buru nyokap gue kecelakaan" ucap Rezaldi.
"Astaga gue ikut lo Rez" ujar Neliya berlari mengejar Rezaldi dan meninggalkan keempat sahabatnya.
"Bangsat tu cewek" ujar Reygita
Mereka berempat pun pergi meninggalkan cafe pulang pergi dan pulang kerumah masing-masing.
~•~•~•~•~
"Gimana keadaan mama pa?" tanya Rezaldi kepada Lardo ayahnya.
Karena melihat Rezaldi yang menatap sinis cewek cantik yang berdiri tidak jauh dari pintu UGD rumah sakit, Lardo mulai membuka mulut dan mengenalkan cewek tersebut kepada anaknya Rezaldi.
"Dia Keyla yang membawa mama kamu kesini dari tempat kecelakaan" jawab Lardo.
"Hah" Rezaldi langsung meneliti tubuh Keyla dari atas sampai bawah.
"Oh ya Keyla, om sangat berterima kasih sama kamu karena kamu telah membawa istri saya kerumah sakit ini, dan kalau kamu mau pulang silakan Keyla" ujar Lardo penuh dengan perasaan berterima kasih kepada Keyla.
"Iya om sama-sama, emm Keyla nunggu tante siuman aja om" jawab Keyla yang tak lupa dengan senyuman manisnya.
"Gapapa Keyla kamu pulang aja, Rezaldi antar Keyla pulang nak!" ucap Lardo.
"Apa apaan sih pa, GAK!" jawab Rezaldi.
"Nggak usah om, Gapapa" jawab Keyla.
KAMU SEDANG MEMBACA
CARNATIONS
Fantasy"Rasa kagum dan kasih sayang gue ke lo benar benar murni dari hati gue. Namun, rasa sayang gue ke lo, membuat gue merasakan bahagia tapi juga kecewa. Karna luka datang dari mereka yang terlalu kita anggap istimewa" Keyla Annara Gricelle. "Kejujuran...
