BAGIAN 8

45 3 3
                                    

     Keesokan harinya disekolah, saat pelatihan menurut jenis mereka (unicorn, pegasi, dan pony bumi). Moonlight bingung ia harus mengikuti kelompok yang mana. ibu guru chery melihat moonlight kebingungan, mendekat.

"moonlight, kelihatannya kamu kebingunan,  sebenarnya ada apa?" tanya chery lembut.

"iya, bu. Aku bingung, aku harus mengikut kekelompok yang mana? aku punya sayap dan tanduk", keluh moonlight.

"hmm...begini, bagaimana kalau kamu mengikuti semua kelompok. misal, hari ini kamu masuk pegasi, esok unicorn, begotu seterusnya.", jelas chery.

   moonlihgt mengangguk paham. ia mengikuti saran dari ibu guru chery. Ia pun masuk kekelompok ke unicorn.

"Selamat pagi semua", sapa seorang guru.

    Lyra sport. pony unicorn yang memiliki warna badan putih, surai pink dengan garis putih. sangat elegan.

"pagi buu...", jawab seluruh murid.

"oke kita akan belajar pelatihan dasar, yaitu mengangkat sapu ini menggunakan sihir kalian", kata lyra sambil melayang-layangkan sapu diudara.

   Seluruh murid kagum melihatnya, terutama moonlight. Ia hampir tidak berkedip.

"Moonlight, kamu yang pertama", unjuk lyra.

"mm..baik bu", moonlight bangkit dan menatap kearah sapu itu. Ia mengeluarkan seluruh tenaganya. tiba-tiba cahaya yang sangat menyilaukan keluar dari tanduk moonlight. sangat, sangat menyilaukan.
     Seketika seluruh yang ada disekeliling moonlight terangkat keudara, termasuk teman-teman dan gurunya.

"Aaa....", teriak teman-temannya.

   Moonlight panik. seketika sihirnya hilang, sehingga apa yang terangkat jatuh terhempas kelantai.

"Aduuhh...", erang seluruh pony.

" kamu itu ya! maksud kamu apa? mau nyelakain kita!", bentak salah satu pony.

"dasar gak tau diri! udah tau alicorn, main gabung aja sama unicorn", kata pony lain sinis.

"kamu itu pony yang gak berguna!",

"kamu akan jadi hama disekolah!",

   Moonlight ketakutan mendengar semua cercaan yang mereka katakan

"Udah-udah! jangan berantem! Moonlight itu teman kalian, kalian kok jahat samanya", lerai lyra.

   Suasana semakin memanas. para pony tampak marah. Mereka menatap moonlight tajam, seakan moonlight adalah pony yang sangat, sangat tidak berguna dan hanya pembawa sial saja.

"kamu...",

"UDAH CUKUP!!", teriak salah satu pony.

   Seluruh atensi kelas berpusat kepada pemilik suara tersebut. siapa dia?

"udah cukup! kalian tidak boleh membedakan dia! dia itu teman kita, kita harus saling menghargai, emang kenapa kalau dia alicorn? apa dia akan membunuh kalian? tidak kan!" kata pony itu.

  hening. semua bungkam dibuat pony itu.

kring...kriiiing...

   bel-nya berbunyi. semua menatap moonlight kesal.

"lihat, gara-gara kamu, kami gak sempat belajar!", kata salah satu pony.

   Moonlight tertunduk dalam. Ia sangat sedih, kenapa kehadirannya begitu dibenci? dia juga seekor pony. Hanya saja, ia memiliki tanduk dan sayap bersamaan.

"Sudahlah, jangan dipikirkan. mereka hanya iri kepadamu", kata pony yang membela moonlight barusan.
moonlight mendongak, menatap wajah pony yang tersenyum ramah itu.

"hai, namaku sunblu rises", kata snublu ramah.

"mm..namaku...moonlight sparkle", balas moonlight.

"terima kasih, karena sudah membelaku tadi", kata moonlight sambil menunduk.

  pony dengan tubuh berwarna putih, memiliki surai berwarna hijau muda, dengan pita biru yang mengikat ujung rambutnya dan memakai topi baret tersenyum hangat kearah moonlight.

" tidak perlu terima kasih, kita kan teman", kata sunblu memeluk moonlight.

tiba-tiba flussy datang menemui moonlight.

"Hai moonlight, bagaimana pelajarannya tadi?" tanya flussy

********

maaf kalau ada typo dimana mana

silahkan tinggalkan jejak

kamila♡

PRINCESS MOONLIGHT SPARKLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang