3. Ingatan A Shi Pulih

351 6 0
                                    

               Happy Reading

Pagi yang cerah a shi mulai memasuki kuliah setelah mengalami lupa ingatan

"Hari yang sangat indah setelah sekian lama aku nggak kuliah" A
shi

"a shi, a shi, a shi, shi apa kabar?" Semua anak kampus

Setelah sekian lama a shi tak mengunjungi kampus kuliah, kini setelah masuk anak anak kampus menyapanya dengan bersuka ria

"ya, kabar gua baik sekarang, eh lo semua liat yes sha gak?" A Shi

"lu belum tau shi? yes sha kan sekarang pindah kampus, kalau san chai bilang sekaligus pindah kota" Anak Kampus

"Kenapa dia pindah? lo semua ada yang tau gak?" A Shi

"Gue semua sih gak tau dia kenapa pindah atau sebab apa, coba lo tanya san chai aja dia pasti tau" Anak Kampus

"San chai dimana sekarang?" A Shi

"Pagi gini san chai belum datang, dia datangnya nanti siang" Anak Kampus

"OK, terimakasih infonya" A Shi

Waktu telah menunjukan siang hari, san chai kini yang di cari cari a shi telah datang

"Woy" A Shi

A Shi menepuk punggung san chai dari belalang & san chai otomatis kaget

"aaaaaa shii" San Chai

"iya ini gua a shi, kenapa lo kaget?" A Shi

"kaaakamuu uuuudahh baikan" San Chai

"iya gua udah baikan" A Shi

"Yes sha pindah karena apa?" A Shi

"kok kamu tahu?" San Chai

"Guaa gitu😏" A Shi

"sekarang jelasin yes sha kenapa pindah kampus? sekarang dia kuliah di mana? Alamat rumahnya dimana?" A Shi

"dia pindah kampus karenaa naaa(san chai tak meneruskan kepotong oleh a shi)" San Chai

"karena apa? jelasin sekarang!" A Shi

"kok kamu emosi, dari dulu gak pernah berubah!" San Chai

"gua gak peduli! sekarang jelasin!!!" A Shi

"aku gak mau jelasin kalau kamu kasar" San Chai

"ok ok, sekarang mau lo apa?" A Shi

"aku akan jelasin semuanya, tapi kamu jangan kasar" San Chai

"Ok Ok gue gak kasar" A Shi

"jadi gini kamu ingat kan yang waktu kita di kampus lantai 5, tak sengaja yes sha menjorongi kamu ke bawah, kamu jatuh di situ otomatis kamu pingsan dan setelah siuman kamu mengalami gegar otak dan yes sha(san chai tak sempat menjelaskan semua pembicaraannya di potong oleh a shi)" San Chai

"gak! gak mungkin yes sha setega itu menjorongi gua sahabatnya sendiri dari kecil, lo pasti bohong kan? Lo bohong!! lo bohong san chai, gua benci lo!" A Shi

"aku gak bohong a shi, itu kenyataannya kamu begitu, masa aku harus bohongin sahabat aku sendiri" San Chai

"Gua gak butuh kenyataan kenyataan yang gua ingin sekarang juga lo pergi dari hadapan muka gua, pergi sekarang! pergiiii!!" A Shi

"baik kalau itu mau kamu, aku pergi sekarang" San Chai

San Chai pergi meninggalkan a shi, tanpa rasa apapun san chai mengeluarkan deras air matanya sepanjang jalan

San chai berhenti di taman halaman kampus

tiba tiba sesosok laki laki datang menghampiri san chai dan mengusap air matanya

"Siapa yang udah bikin cewek secantik kamu menangis sederas ini?" Anak baru kampus

San chai kaget dan tegang karena tanpa san chai sadari laki laki itu telah mengusap air matanya yang deras

"kaaaakaamuu siapaa?" San Chai

"Gausah kaget gua orang baik, gua anak baru di kampus" Anak baru kampus

"lalu kenapa kamu tiba tiba datang menghapiri aku dan mengusap air mataku, kan kita belum kenal" San Chai

"gua paling gak suka ada orang yang membuat cewek menangis, entah yang membuat cewek menangis itu sesama cewek lagi atau bahkan cowok gua gak suka, perkenalkan nama gua Mei Zuo bisa dipanggil Zu, nama lo sendiri siapa?" Zu

"naamaa aku Dong San Chai, bisa di pangggil San Chai" San Chai

"San Chai nama yang indah, tapi tak seindah orangnya" Zu

"Saaasaayaa memang tak indaah" San Chai

"Nama san chai tak indah jika yang memiliki namanya menangis sampai deras" Zu

"aaakuu" San Chai

"Seharusnya yang memiliki nama san chai itu gak boleh menangis" Zu

San chai berdiri

Tiba tiba San chai jatuh terpeleset dan Zu mencoba menangkapnya seketika itu A shi melihat mereka berdua dan San chai juga melihat A shi

"Aa shiiii" San Chai

Dan A Shi melarikan diri dari tempat itu sejauh mungkin

"lo gak papa? tadi orang itu siapa lo? pacar?" Zu

"Pacar?" San Chai

"Iya, memangnya dia siapa lo kalau bukan pacar?" Zu

"diiiaa bukan pacar aakuu, diiaa sahabat aku" San Chai

Ternyata pembicaraan mereka berdua terdengar oleh A shi, kini a shi benar benar kecewa sama san chai orang yang dia sayangi cintai selama ini hanya menganggap dirinya sebagai sahabat tidaklah lebih dari itu

Mohon maaf ya aku baru update lagi🙏

Note:
Jangan lupa beri vote and commentnya ya gaiss
{karena vote and comment dari kalian sangat berharga:)}

Salam Hangat
^rikafebriyantiy^

Meteor Garden💫Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang