Vanka berangkat sekolah,setelah pertengkaran yang terjadi di pagi hari ini. Ia segera menaikki motor nya dan segera berangkat untuk pembukaan mos pada pukul 06.45.
Di perjalanan ia mendapat masalah baru lagi karena ban motornya itu ternyata bocor. Sial benar hari ini, bertengkar, ditampar, dan ban bocor.
" Aaaahhh,( ia menendang angin lewat " kesal Vanka
Tiba-tiba ada cewek berseragam dengan name tag serta kunciran rambut kuda dengan pita pink itu menghampiri Vanka.
" Ban nya bocor iya kak ?" tanya cewek yang menghampirinya
" Udah tahu, masih nanya!. " jawab Vanka
" Hee, gak usah ngegas kali. Nanya baik baik juga." kesal Anya
Vanka tidak menanggapi ucapan cewek tersebut, ia malah menelfon seseorang. Ia menelfon orang bengkel.
" Kakak sekolah di SMA Cakrawala ?" tanya Anya
" Ya." jawaban singkat Vanka membuat Anya ingin menyrawuk muka vanka.
" Jutek banget sih malesin.. ,(Anya melirik jam tangannya yang sudah pukul 06.35), mampus gue telat kan bisa diomelin senior yang sok garang. ini mah." Anya memggerutu sendiri
Sedangkan Vanka hanya melirik cewek itu sesaat.
" Iya udah kak, gue buru-buru telat nih, byeeeee org songong wle" ejek Anya
Vanka ingin membalas perkataan cewek itu tetapi keburu kabur. Setelah itu taksi datang ia segera memanggil taksi dan masuk berangkat ke sekolah.
Pukul 06.50, Vanka baru tiba. Ia tahu dirinya telah ditunggu oleh rekan osis yang lain. Dengan gaya Vanka yang dingin dan mukanya yang memang ganteng dengan cool berjalan ke podium tempat upacara pembukaan untuk memberikan arahan kepada siswa-siswi mengenai kegiatan most dan sambutan.
" Nyaa, ganteng ya ketua osisnya, kalau gini gue betah dah di mos selama 3 hari lebih juga gapapa haha" ucap Mela kepada Anya
Saat datang ke sekolah untung saja kakak kelasnya mau memaafkannya karena datang telat. Dan akhirnya ia diperbolehkan masuk kedalam barisan siswa lainnya.
" Ganteng sih iya, Songongnya naudzubillah !!" jelas Anya
" Lo tahu dia songong darimana,emang udah pernah kenal? Wah gila ya lu GC banget deketin ya" ucap Mela
" Tadi gue telat dia di jalan ya gue samperin aja ngeliat seragam kita yang sama dan dia kakak kelas ternyata. Ban motornya bocor, gue tadinya nyamperin dan nanya baik-baik eh dia nya songong bener ngejawab sekata, ditanya malah kaya orang pms tau gak,marah marah mulu..." ucap Anya belum selesai karena seseorang naik ke podium dan memegang mic.
" Assalamualaikum wr.wb, kenalkan saya Vanka Tama ketua osis SMA CAKRAWALA. Hari ini adalah pelaksanaan mos pertama yang sistem nya sudah dipaparkan oleh kepala/guru dari sekolah ini tadi. Saya dan rekan osis lainnya hanya sebagai pembantu pelaksana dalam kegiatan mos untuk adik adik semua. Saya harap kalian dapat bekerja sama agar mos pertama ini dapat berjalan dengan lancar. Untuk pembagian gugus sudah di atur oleh rekan osis serta guru saya sebelumnya dan kalian bisa melihatnya di papan pengumuman yang kalian bisa lihat sendiri setelah ini.Sekian dari saya Wassalamualaikum wr.wb" Penjelasan itu menutup upacara mos dan para siswa-siswi bergegas mencari papan pengumuman yang diarahkan oleh kakak osis lainnya.
Anya dan Mela enggan untuk berdesak-desakan makannya mereka berdua memutuskan untuk akhiran saja melihat pembagian gugus tersebut. Setelah para siswa lain sudah masuk ke kelas gugus yang mereka dapati, kini giliran Anya dan Mela yang melihat mereka berdua masuk kedalam gugus berapa.
" Gue Gugus 4 nyaaa yayy gua denger digugus 4 pendampingnya ada kak Vanka ketua osis yang ganteng itu OMG gue ga sabarrr" papar Mela yang begitu excited
"Sial ,gue juga gugus 4 Mel" ucap Anya
" Iya udah kalau gitu kita ke kelas gugus 4, yuk nyaa" mela menarik tangan anya rada kasar sih mungkin karena dia excited segugus sama orang songong itu
Setelah mereka berdua nanya-nanya dimana kelas gugus 4 berada ke kakak osis akhirnya mereka berdua masuk kelas gugus 4. Sudah banyak yang duduk mungkin ada kali ya sekelas isinya 25 siswa. Mereka berdua datang akhiran, bangku kosong tinggal dibelakang dan mereka segera duduk.
Para pendamping datang dan langsung menyapa kami.
"Selamat pagi adik-adik" sapa kakak osis
Pendamping disini ada 3 Kakak kelas salah satunya Si Vanka itu."Perkenalkan, saya kak Fani, dan disebelah saya ada ka Ata dan Kak Vanka,salam kenal dari kami" jelas kak fani dengan senyum yang diberinya
"Salam kenal kak" ucap semua siswa-siswi lain
"Hari ini kita akan menjelaskan beberapa aturan yang ada di SMA Cakrawala, mohon adik-adik semuanya mendengarkan dan mencatat dengan baik-baik" ucap Ata,kakak kelas cowok dengan ramah dan lucu orangnya dia sedikit tampan walaupun lebih tampan Vanka
Anya sedari tadi sadar jika si Vanka terus meliriknya dengan ekspresi dingin, dia sampai membungkukkan badannya agar ia tidak kembali ditatap menyeramkan oleh Vanka.
" Nyaaa keluarin bukunya sama pulpennya itu udah mau dijelasin" ucap pelan dari mela yang sedari tadi ia melihat anya bertingkah aneh.
Anya segera mengeluarkan buku serta pulpen
" Aturan yang ke 6, tidak boleh membuang sampah sembarangan di lingkungan sekolah
" 7, dilarang membawa senjata tajam
"8, harus berkelakuan baik dan mencoreng nama baik sekolah
" 9, .. " baru aja Kak ata ingin menjelaskan aturan selanjutnya Vanka menyela" Itu,lo perempuan yang duduknya di belakang deket ac .. " Ucap vanka
Semua siswa dan pendamping melirik orang yang dimaksud Vanka, siapa yang dimaksud Vanka ??
Anya kaget setelah mela menyenggolnya dengan lengan ia sedari tadi melamun dan itu membuat Vanka menjadi tertarik untuk memberikan marahan kepadanya
"Ha, emm saya kak?" tanya anya
" Iya, lo siapa lagi yang dari tadi tidak mendengarkan dan malah melamun. Sini lo maju." vanka menyuruh anya maju ia mengikut saja apa yang dikatakan.
Siswa lain hanya diam dan melihatnya dengan tatapan yang beragam. Mela juga gelisah sahabatnya itu ada-ada saja membuat masalah dipagi ini.
"Coba lo sebutkan,aturan yang udah di jelaskan sama ata" ucap Vanka
" Anu kak,em anu kak." gugup Anya
" Anu anu, anu lo kenapa " sindir Vanka yang membuat siswa lainnya tertawa.
" Karena lo dari tadi gue liat ga dengerin dan malah melamun gue pengen lo kasih hukuman. Sini lo ikut gue bawa kertas lembar sama pulpen dan ikut gue" jelas Vanka
"Lo mau hukum dia apaan sih ka, ini jadinya berhenti kan waktunya gak keburu sama materi selanjutnya ntar," jelas Fani
" Udah kalian berdua tetap berikan materi sama yang lainnya gue urus dia." ucap Vanka
Anya segera mengambil kertas lembar dan pulpen ia menunduk dan menuju ke arah Vanka yang sudah lebih dulu keluar kelas
KAMU SEDANG MEMBACA
VANKA
Teen Fiction"VIAN TAMA ADIPARAS" papah dari VANKA si remaja yang sudah kelas XI sekarang,yang tampan dan rupawan mengikuti gen papahnya ,memang sosok yang pendiam, pendirian teguh, penyayang, tapi terkadang dia tidak bisa mengungkapkan rasa sayang nya terhadap...