10

2.2K 266 22
                                    

Suara isak tangis yang sangat pilu menghiasi kediaman rumah kelurga jeon saat mayat jiuen sudah datang.melihat peti istrinya jungkook pun berlari mendekat dan menangis disana.

"kenapa kau meninggalkan ku chagia-ya"ucap jungkook dengan suara serak

Mereka yang melihat jungkook seperti itupun tak mampu membendung air mata nya.

Irene menghampiri jungkook
"sudah nak, ikhlaskan sayang"
Ucapnya sembari menarik bahu jungkook, membantu jungkook berdiri

"apa yang terjadi dengan istriku!"
Teriak jungkook diruangan itu

"apa yang kalian lakukan dengannya!
Apa yang kalian sembunyikan dariku! Hikss.... Arghhhhh!!! Kenapa kalian semua diam,aku bertanya pada kalian! "

Siapapun yang melihat kondisi jungkook sekarang pasti tidak akan bisa menahan air mata. Terlebih lagi bagi eomma jungkook, sakit sekali melihat kondisi anaknya yang seperti tidak terurus.kondisi jungkook menggambarkan sekali bahwa ia sangat kehilangan

Jungkook kembali ke peti sang istri
"ayo bangun sayang aku tau kau sedang tidur aku tau itu" ucap jungkook pada tubuh sang istri yang terbujur kaku.meski hasilnya akan tetap sama jungkook tidak menyerah untuk membangunkan sang istri, tidak terima jika sang istri sudah meninggalkan nya untuk selama2nya.

"sudah ayo sudah"
Irene menarik jungkook kepelukannya dan mengelus surai hitam jungkook

"dengar nak, biarkan jieun tenang, ini sudah takdirmu, kau harus bisa menerimanya. Bukan hanya kau yang kehilangan, kami juga. Kami sakit melihat mu seperti ini"
Ucap irene kemudian mengecup Kening putranya itu

"lalu apa yang terjadi dengan istriku eomma, perempuan itu bilang istriku liburan bersama eomma taeyeon lalu Kenapa tiba tiba istriku meninggal?"
Ucap jungkook seraya menunjuk Yeri yang diam di pojokkan bersama jennie istri namjoon

"kami akan jelaskan setelah pemakaman jieun selesai, ayo kau juga harus memberikan penghormatan terakhir mu pada istrimu" ucap Irene dan mendapatkan anggukan dari jungkook

___________________________________

Tangan mulus itu tidak berhenti mengelus surai sang suami yang tertidur di pangkuannya sejak pemakaman itu selesai. Yeri tidak pernah mengalihkan pemandangannya pada wajah jungkook yang tengah tertidur.
Bibir yeri sesekali tersenyum melihat jungkook

FLASHBACK ON

setelah pemakaman itu selesai jungkook duduk di sofa sambil menjatuhkan tengkuknya dia pinggiran sofa tersebut.air mata pria itu belum juga terhenti.

"secepat ini kah sayang"
Ucapnya

Mata itu tidak teralihkan pada namja yang tengah duduk disofa itu. Hati juga sesak melihatnya seperti itu.
Yeri tidak berani untuk menghampiri jungkook memberikan bahunya untuk tempat bersandar jungkook.
Namun tidak lama yeri berjalan mendekat ke jungkook setelah melihat tidak ada pergerakan dari tubuh namja yang ia Lihat. Senyum terukir kala melihat jungkook, ternyata jungkook tertidur.
Yeri mendudukkan dirinya disebelah jungkook. Tangannya terulur untuk menaruh kepala jungkook diatas pangkuannya, sesekali yeri meringis karna pergerakan jungkook yang merasa terganggu.

Sementara seseorang tersenyum melihat tingkah yeri yang memindahkan kepala jungkook ke pangkuannya

"Semoga kau bisa membuat anakku Bahagia" ucap nya dalam hati

FLASHBACK OFF

"Yeri? "
Panggil seseorang

"sttt" yeri menaruh telunjuknya menandakan untuk tidak berisik

"jungkook tertidur eomma" ucap yeri pada irene

Irene tersenyum
"kalau sudah terasa pegal bangunkan saja,eomma liat Sejak tadi sore dia tidur dipangkuan mu"

"tidak eomma, biarkan jungkook seperti ini. Dia terlihat lelah eomma"

"yasudah, kalau dia sudah bangun suruh dia membersihkan dirinya dan makan bersamamu ya..."

Dan hanya dibalas anggukan oleh Yerii

TBC.




Maaf baru updet, baru selesai tugasnya :(.

Masih ada yang minta baca ini?

Jangan lupa comment  dan vote!!
Itu menambah semangat saya untuk melanjutkan cerita nya :)

Love Me (JUNGRI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang