Admirer

PART EIGHT

"BERANI MENGUSIK BERANI BERTANGGUNG JAWAB"
(P)

Kevin bangun dengan terkejut. "Set.. Gua gapulang?" Batinnya menggerutu. Kevin bangun dan pergi pulang kerumah, Kevin melirik jam yang menunjukkan jam 10 pagi. Karna hari minggu jadi Keymora bangun lebih lama dari hari biasanya.

"Empin.. Kemana aja kamu semalaman?" Anya menaruh tangannya dipinggang dengan wajah kesalnya.

"Ekhh moma, pagi mom.. Heheheh" Kevin hanya terkekeh dan melanjutkan jalannya menuju kamarnya.

"Moma tunggu di bawah, kita makan" Teriak Anya setelah Kevin berhasil masuk kamarnya.

Anya bukannya memanjakan anaknya. Tapi bagi Anya kepercayaan adalah yang terpenting sejak ayah Kevin meninggal saat Kevin masih kelas 3 SD, Anya menjadi single mom. Meneruskan bisnis suaminya dan juga harus mengurus anak laki-lakinya satu-satunya. Daripada memarahi anaknya dia lebih memilih memahami perasaan anaknya.

~

"Mau kemana kamu?" Anya bertanya dengan tatapan menganalisis

"Jalan sama Antana, Moma udah dong ngambeknya.. Aku takut akh" Kevin mengelus-elus punggung tangan wanita kesayangannya.

"Bisa ga kamu .. Kalo hari libur di rumah aja? Moma kerja dari hari senin sampe sabtu buat kamu, giliran mau istirahat dirumah sambil ngurusin kamu, kamunya pergi." Anya merubah ekspresinya menjadi sedih

"Aku..."

Tok tok tok

Anya membukakan pintu dan bingung melihat perempuan yang ada dihadapannya. Perempuan tersebut tersenyum dan mengambil tangan Anya lalu menciumnya.

"Ehhh.. Tante, udah lama engga ketemu"

"Aahhhhh Antana? Kamu apa kabar sayang?" Anya pun memberinya pelukan ringan kepadanya.

"Aku bawain ini, mama baru pulang semalem dari Korea dan bawain tante oleh-oleh" Anya menyodorkan bungkusan tersebut dan diterima dengan baik dan tidak lupa Anya tersenyum

"Ayo masuk, tante sama Kevin lagi makan.. Kita makan bareng yu" Ajak Anya

"Mom.. Aku udah selesai makan, aku keluar bentar ya" Kevin mengambil kunci motor dan berjalan keluar rumah, Kevin hanya tersenyum kepada Antana dan melanjutkan jalannya.

"Yaudah sayang kamu makan dulu, tante mau rapihin piring Kevin."

Antana mendengus kesal dengan sikap kevin. Dia paham betul kenapa Kevin tiba-tiba pergi itu pasti karena Keymora.

Antana : Gue tungguin, tapi jangan lama ya.. Kita kan mau ke cafe

Kevin : Iya.. Abis gua kasih makanan ke Key kita jalan.

"Tuhkan bener." Dalam hati Antana sangat kesal dengan Keymora.

Semua berjalan sesuai rencana, Kevin dan Antana pergi ke cafe sampai sore hari. Kevin mengantar Antana pulang.
Jika dilihat Kevin bisa saja berpacaran dengan Antana. Antana perempuan yang cantik, baik, sopan, dan pintar. Dia juga populer disekolah karna dia sangat jago bermain piano dan memenangkan beberapa lomba. Tapi itulah Kevin terlalu dingin dengan orang di sekitarnya.

~

Pagi-pagi Antana sudah menunggu Kevin di parkiran motor. Tidak lama Antana menunggu karna Kevin datang pagi dari biasanya, itu karna Keymora wanita bertubuh mungil itu selalu datang pagi ya namanya juga murid rajin.

"Hi kev.. " Antana menyapa Kevin dengan tersenyum semanis mungkin.

"Gue duluan ya.. " Baru saja Keymora ingin melangkah, tangannya langsung digenggam oleh Kevin. "Tunggu dulu" perintah kevin.