•Z

1.1K 115 6
                                    

   "Kau tidak akan bisa menghindarinya,Park Jisung"

Kalimat itu masih terngiang ditelinga seorang Park Jisung.Sepupunya,Mark Lee yang mengatakan hal itu.Seorang remaja lelaki yang sedang dilanda kasmaran dengan salah satu kakak kelasnya.

Sekarang ia frustrasi.Baru saja ia meninggalkan keanehannya ini selama setahun.Sebelumnya,ia juga menyukai salah satu kakak kelasnya.Namanya Na Jaemin.

Jika sudah begitu,apalagi jika orang disukai berperilaku menggemaskan maka hidungnya akan mengeluarkan darah.Ya,ia mimisan.

Dan sekarang masalah itu datang lagi.Ia terlalu dalam mencintai seorang Zhong Chenle.

Tubuhnya dibalut oleh selimut unit kesehatan.Ia disuruh beristirahat karena sewaktu dikelas mengeluh sakit kepala.

"Aku tidak ingin Chenle kesini"Gumam Jisung sembari memejamkan kedua matanya.

Pintu unit kesehatan terbuka.Mata Jisung jadi malas untuk melihat siapa yang datang.

"Jisung-ah"

Jisung hafal suara itu.Ternyata hari ini ia bertemu dengan sang kakak kelas.

Matanya perlahan terbuka.Kedua mata itu melihat siapa yang datang.Ah,itu Chenle.

Jisung tidak ingin menatap Chenle tetapi hatinya mengatakan 'ya'

Tiba-tiba saja Chenle menangis.Terisak diambang pintu unit kesehatan.

"Chenle? Ada apa?"

Jisung sangat bingung.

Perlahan Chenle mendekati Jisung yang sedang terbaring ditempat tidur.

"Maafkan aku"

Air matanya terjatuh diselingi oleh suara isakan,tak lupa bibirnya bergetar karena menahan air mata.

Dan itu menambah poin kegemasan dari seorang Zhong Chenle.

Lagi-lagi hidung bangir Jisung mengeluarkan banyak darah.Astaga,kakak kelasnya itu sangat menggemaskan sekali sampai-sampai ia mimisan lagi.

"Hiks Jisung jangan begini lagi"Chenle mengusap darah yang keluar dari hidung Jisung.

"Yak Chenle,jangan nanti tanganmu kotor"

"Biarkan saja!!"

Chenle ini sangat keras kepala.Ia tahu,bahwa perjumpaannya dengan Chenle adalah hari yang begitu indah.

"Aku ingin menemani Jisung disini,kepalaku juga sangat pusing"

Chenle mengeluh kepalanya pusing,padahal itu tidak benar.Ia cemas kepada Jisung.

Jisung-Hyung! [Chensung]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang