(COMPLETE)
(SUDAH REVISI)
_________________________________________
SEBELUM BACA FOLLOW DULU, KARNA ADA BEBERAPA PART YANG DI PRIVATE
•
•
•
sepandai-pandai menyimpan bangkai, suatu saat baunya akan tercium juga, mungkin ini pepatah yang paling real...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sebelum baca jangan lupa klik ⭐️bantu aku sampai mendapatkan 3rb bintang
dan 1rbkomen 💬, aku suka baca komen kaliaann, nanti aku balesinn . . . Revisi ✅ . . . Happy reading readerss . . .
Sepanjang jalan miscella hanya terdiam tak ada satu kata pun yang ia keluarkan, mereka pun bergantian membawa mobil karna martaly melihat kakaknya yang tidak memungkinkan kalau ia harus menyetir, martaly pun dengan cepat mengambil kunci mobil dan menyuruh kakaknya untuk duduk dikursi penumpang disebelahnya.
Sesampai di rumah pun martaly memperingati miscella "icel, lu tau sekarang hari bahagia anak lu, didalam dia lagi nungguin lu buat digendong dan tiup lilin bareng lu, jangan karna lu kesal dengan pertemuan tadi, anak lu jadi korbannya, pleasee... tenangin dulu diri lu di mobil, pikirin anak lu, gak usah dipikirin pertemuan tadi, vigo gak akan tau apa-apa tentang diri lu"
Mendengar perkataan martaly,miscella pun menarik nafas dalamnya dan menyandarkan tubuhnya di kepala kursi
Selama 10 menit miscella menenangkan dirinya, akhirnya ia kembali tenang tanpa pikiran yang kemana-mana, sekarang pikiran dia dipunih oleh kebahagiaan Gabriel yang sekarang akan berulang tahun
Miscella pun membuka matanya dan mengangguk kearah martaly tanda dia sudah tenang
Kedua perempuan itu pun keluar dari mobil dan memasuki rumah mewah ini, saat masuk miscella dan martaly diperlihatkan Gabriel yang sedang tertawa keras karna diajak bercanda oleh mama,papa,tante dan omnya, melihat itu hati miscella pun tersenyuh ia ngin menangis melihat kejadian di depan matanya
'gak ada yang bias buat aku bahagia seperti ini, cuman melihat Gabriel tertawa dan bahagia membuat ku bisa melupakan semua masalah yang menghampiri aku, Gabriel aku janji kamu gak akan pernah merasakan apa yang aku rasakan, kamu akan bahagia terus, apapun yang terjadi, aku. Bunda mu' batin miscella dengan air mata yang berada di pelupuknya
"icel kenapa diem disitu ajah?" Tanya mamanya saat melihat miscella yang diam di tempat
"ehh iyaa.. ngapain yaa?" Tanya miscella basa basi
"yeee"
Semua keluarga pun menyanyikan lagu selamat ulang tahun untuk Gabriel yang sudah duduk di meja makan dan miscella yang berada di belakang anaknya
"tiup lilinnyaa" teriak martaly bersemangat
Miscella pun meniup lilin berangka satu dengan doa yang ia panjatkan kepada sang pencipta
