sepucuk daun

1.6K 91 56
                                    

Jam menunjukkan pukul 04.15,gue mau persiapan buat sholat subuh. Gue tengok sebentar ranjang nayya...yah,dasar kebo dia,masak jam segini belum bangun.

(gue ambil air wudhu).

(gue menuju ke mushola yang ada dirumah sakit itu).

Masih sepi aja ni rumah sakit batin gue.

Gue melakukan sholat subuh berjama'ah dengan seorang bapak-bapak yang usianya sekitar 40-45 an lah. Gue melakukan ibadah dengan khusyu'.

Setelah gue selesai sholat gue kembali keruangan nayya. Yah...gue cap dia sebagai  nayya situkang molor,masak jam segini belum bangun juga.

Gue lihat mata nayya yang menurut gue bentuk bola matanya itu indah...jarang banget ada cewek yang punya bola mata itu.

Tiba-tiba nayya membuka matanya yang ngebuat gue kaget.

"lo ngeliatin gue sampe segitunya put" ujar nayya dengan raut mata setengah sadar.

"ada kecoak dirambut lo,tapi udah gue usir" ujar gue.

"hahaha" ujar nayya. Ga tau kenapa setiap gue lihat nayya ketawa ampe segitunya,gue merasa menjadi orang yang paling beruntung gara-gara bisa ngelihat langsung senyum lucunya itu.

Ada seseorang yang ngetuk pintu.

Tok tok tok tok

"masuk" ujar nayya.

Suster masuk kamar nayya dan ngecek keadaan nayya.

"alhamdulillah,adek sudah bisa pulang sekarang,kondisi anda sudah mulai membaik" ujar suster itu.

"yeyhh akhirnya gue bisa pulang" ujar nayya dengan raut wajah bahagia.

"saya copot infusnya dulu ya" ujar suster.

"ok sus" ujar nayya.

"yah,sekarang adek boleh siap-siap berkemas" ujar suster.

"ok sus" ujar nayya.

Suster keluar dari ruangan nayya.

Gue bantuin nayya beres-beres.

"udah put?" tanya nayya.

"udah,yuk" ujar gue.

Gue sama nayya keluar dari ruangan itu lalu menuju ke parkiran.

Nayya prov

Akhirnya...gue bisa mencium udara luar lagi.

Putra tumben banget berhati mulia kek tadi,biasanya juga bodoamatan.-

"lo nggak sekolah put?" tanya gue (meskipun gue ga yakin bakalan dijawab).

Putra bukannya jawab pertanyaan gue malah buka hp.--

Putra ngasih hpnya ke gue biar gue lihat sesuatu,pas gue lihat di hpnya ada jam yang menunjukkan pukul 06.12 dan dibawahnya bertuliskan 'sunday,10 march 2019'.

Anjir ni bocah,tinggal bilang kek ini minggu apa susahnya...kalo kek gini gue kan jadi malu.- batin gue.

(kita udah ada diparkiran)

Gue sama putra lagi masukin barang-barang kemobil.

"mama kemana put?" tanya gue.

"ada rapat yayasan" ujar putra singkat.

"owh" sahut gue.

"put" ujar gue lagi.

Putra cuman tengok ke arah gue pertanda 'apa?'.

Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang