********
Setelah berlari dari kediaman sang kaisar, Lin hua langsung menemui bibi yue dengan nafas yang tak teratur
"Bibi Yue"ucapnya dengan nafas yang tidak teratur
"Lin hua kau dari mana saja, kau sebentar lagi akan mengantar makanan ke kediaman kaisar"ucap bibi yue
"Bi aku barusan ke istana yang terletak diujung barat, dan bertemu pemuda yang dingin sekali bi"
"APA?? Kau tidak tahu itu kediaman siapa?"ucap bibi yue yang dibahas gelengan kepala oleh Lin hua
"Disana adalah kediaman sang kaisar, Istana Lotus. Apa mungkin kau bertemu kaisar? Jika benar aku tidak dapat menolongmu Lin Hua"
"APA???Kediaman kaisar??? Jadi yang tadi itu adalah kaisar? Apa mungkin aku akan dihukum bi?"ucapnya yang sangat terkejut
"Memang apa yang kau lakukan, sehingga membuatmu cemas"
"Aku memarahinya bi"
"APA?? Kalau begitu aku tidak bisa membantu Lin Hua, semoga saja kaisar sedang berhati baik"ucap bibi yue yang tak kalah panik
"Bibi bagaimana??aku takut untuk mengantar makanannya"
"Berharap saja kaisar sudah melupakanmu, sudah sana kau sudah dipanggil dan kepala dayang sudah marah-marah"
Setelah menerima tugas semua pelayan bergegas menuju istana Lotus, terlihat dari mimik wajahnya ia tampak cemas. Beberapa saat kemudian mereka telah sampai dikediaman kaisar. Ternyata kaisar sudah menunggu disana sadar akan hal itu Lin Hua menundukkan kepalanya agar kaisar tidak sadar,
Para pelayan mulai menyiapkan makanan selanjutnya adalah Lin hua yang menempatkan makanan di meja, Lin Hua menunduk tidak berani menatap kaisar
"Angkat Kepalamu"ucap kaisar dengan suara berat dan tegas
Lim Hua yang tidak mengindahkan perkataan kaisar masih menyiapkan makanan dengan cepat. Kaisar kesal akan hal itu, dan menyuruh semua orang keluar"Keluar kalian semua dari sini"para pelayan mulai keluar dari kediaman kaisar, Lin Hua bersiap untuk berbalik
"Tidak untukmu"ucap kaisar yang membuat Lin Hua ketakutan
'Ya tuhan cobaan apalagi ini'batinnya yang masih menundukkan kepalanya, tiba-tiba ada sebuah tangan yang menarik dagunya
"Kau tahu?kau adalah orang yang pertama melawan perintahku"ucapnya dengan seringainya dan suara tegas seakan marah yang tertahan yang membuat Lin Hua tidak menyukai sikapnya, ia berpikir bahwa kaisar ini sekecil apapun perintanya tidak dilakukan mudah marah
"Heyy,,, kenapa kau selalu marah-marah sih?"ucap Lin Hua yang membuat kaisar Zhang terkejut.
"Berani membentakku hm?" Ucap kaisar Zhang dengan seringainya, hal itu tentu saja membuat nyali Yin Hua langsung menciut.
"Kau harus dihukum"ucapnya tegas
"Kira-kira apa yang cocok untuk pelayan rendahan sepertimu, atau kau mau kuhukum semua pengantar makanan tadi kuhukum gara-gara kau" lanjutnya lagi. Ia ingat bahwa dalam sejarah kaisar Zaman dinasti Ming sangat kejam dan tak memandang orang rendah. Mata Yin hua langsung menatap kaisar Zhang tajam Ini adalah hal pertama kali Yin Hua direndahkan oleh orang bahkan yang tak ia kenal.Mustahil bagi Yin Hua akan meminta maaf ketika dirinya di rendahkan, lebih baik ia dihukum daripada meminta maaf sama orang yang tak dapat menghargai orang lain.
"Aku sudah memutuskan Kau harus jadi pengawal pribadiku"ucap kaisar Zhang memunggungi Yin Hua dengan seringai kejamnya
"Apa maksud anda kaisar? Kalau beri hukuman itu harus jelas? Aku saja bahkan tidak bisa bertarung, dan kau menghukumku untuk jadi pengawalmu"
Ucap Yin Hua tak terima"Hmm pengawal bukan berarti hanya bertarung, baiklah kau bukan menjadi pengawal tapi pelayan, kau harus menjadi pelayan pribadiku"ucapnya diiringi seringai
"Apa kau gila? Jelas aku tidak mau"
"Apa kau tidak tau sopan santun?kau itu beruntung kuhukum hanya menjadi pengawal biasanya orang yang tidak sopan pun sudah ku hukum mati"ucapnya datar
"Dan anda sendiri? Apa anda bisa menghargai orang lain walau hanya sebatas pelayan makanan? Anda tidak memiliki belas kasihan? Setidaknya mereka telah bekerja dengan tulus untuk menghidupi dirinya sendiri dan keluarganya"ungkap Yin Hua, hal tersebut sangat menohok hati Kaisar Zhang entah kenapa dia merasa bersalah tetapi rasa marah masih belum hilang
"PENGAWAL BAWA WANITA INI KELUAR DAN SIAPKAN IA UNTUK MEMULAI PEKERJAAN BARU BESOK SEBAGAI PELAYAN PRIBADIKU!!!"
pintu dibuka dan Yin Hua di tarik keluar, Yin Hua terkejut dengan titah kaisar, ia salah seharusnya ia tidak bermain dengan api semua tahu perintah kaosar itu mutpak, entah apa yang harus dijalaninya esok. Ia diantarkan pengawla kepadan Dayang Yue. Dan memberitahukan pekerjaan untuk Yin Hua besok
KAMU SEDANG MEMBACA
Live in different times
FantasyApa yang terjadi jika seorang mahasiswi pemalas terjebak dalam masa dan tempat yang berbeda, tempat yang mana seperti di dalam film drama kolosal seperti yang selalu temannya tonton, Itu terjadi secara tiba-tiba saat Yin lin hua, disuruh memebersih...