Hate BUT Love [Mingyu]

#3 BAERYKIM

"Hana-ya! Ini sudah larut malam, aku ingin segera pulang, besok aku harus kuliah dan bekerja"

Hari ini aku menghabiskan malam dengan berjalan-jalan dengan sahabat ku ini. Melelahkan memang mengajak nya berjalan-jalan.

Tak terasa matahari telah menyambut ke seisi kamar, yang memaksa ku untuk membuka mata.

Semalaman aku lembur mengerjakan tugas kuliah ku, dan tidak ada lagi kerjaan kantor yang menumpuk. Ya, karna aku telah di pindah tugaskan.

Aku melakukan pagi ini seperti biasa, membeli roti di toko roti yang selalu aku kunjungi, yang beruntung nya aku tidak bertemu dengan pria menyebalkan itu, dan sarapan dengan Hana. Kemudian aku berangkat kuliah bersama Hana, yang kebetulan kami mempunyai jam kuliah yang sama.

"Hana, kau akan selesai kuliah jam berapa?" Tanyaku ketika kita berjalan menuju kampus.

"Mungkin siang ini, soalnya aku hanya akan ada 2 jam kuliah hari ini, bagaimana dengan mu? Apa kau akan langsung pergi ke kafe Baerykim?"

Ya, aku sudah menceritakan padanya kalau aku sudah di pindah tugaskan. Aku akan langsung terjun ke lapangan karna kafe itu membutuhkan manager dan harus mengurus segala keperluan di kafe itu.

"Ya, aku akan ke kafe itu, tapi sebelumnya aku ingin ke kantor untuk mengambil beberapa barang yang tertinggal"

"Aku akan menemani mu, tunggu di perpustakaan jika kau sudah selesai terlebih dahulu"

"Baiklah"

***

Aku sekarang berada di kantor, bersama dengan Hana. Entah mengapa dia ingin pergi bersama ku, mungkin dia merasa bosan.

"Kau sudah selesai?"

"Ya, aku hanya mengambil beberapa berkas dan barang-barang ku"

"Baiklah Hana, sekarang kita akan ke kafe, seperti nya aku sudah telat sekarang" lanjut ku yang segera berjalan di depan Hana.

"Kim Mira"

Terdengar suara pria yang memanggil nama ku. Segera aku dan Hana membalikkan badan dan terdapat Ketua Divisi perusahaan berjalan mendekatiku.

"Eoh, ya pak, ada yang bisa saya bantu pak?" Tanya ku tak lupa dengan senyum yang sopan.

"Apa kau akan ke kafe Baerykim sekarang?"

"Iya pak"

"Kalau begitu kau akan pergi dengan ku, karna aku ada urusan disana"

"Eoh, dan ajak juga teman mu itu" lanjutnya setelah melihat Hana yang berada di belakang ku.

"Oh baik pak, terimakasih untuk tumpangan nya" jawabku dengan sopan, di lanjutkan dengan berjalan menuju mobil pak Jisoo.

Ya, aku sekarang berada di mobil pak Jisoo, yang ia kendarai sendiri. Tentu dengan Hana yang berada di belakang jok mobil sendiri, karena aku harus duduk di samping pak Jisoo.

***

"Wah Jisoo hyung"

Terdengar suara dari dalam kafe itu. Rasa nya seperti tidak asing. Aku yang sedang berjalan di belakang pak Jisoo sangat terkejut dengan pemandangan yang ku lihat ini.

"Ya! Mengapa kau ada di sini?!" dengan reflek aku bertanya kepada pria jangkung dengan kulit tan.

"Seharusnya aku yang bertanya seperti itu, mengapa kau disini hah?"

Kulihat Hana dan pak Jisoo menatap heran, tidak mengerti dengan suasana ini. Setelah nya aku menjelaskan bahwa kami pernah bertemu sebelumnya. Ya, bertemu dengan Kim Mingyu. Aku sungguh terkejut mendengar penjelasan pak Jisoo bahwa Kim Mingyu yang mempunyai kafe ini, sekaligus sebagai chef disini.

Ditambah dengan kenyataan bahwa aku akan mulai bekerja disini sebagai manager baru. Bagaimana tidak, aku masih mengingat bagaimana pertemuan pertama dan kedua ku dengan nya. Sungguh menyebalkan.

***

"Mira, apa kau akan pulang malam?" Ketika aku datang mendekatinya yang sedang duduk di meja kayu berbentuk lingkaran kecil.

"Iya, seperti nya begitu, masih banyak yang harus ku kerjakan disini, kalau kau ingin pulang, pulang lah duluan" sembari duduk di depannya.

"Baiklah, sepertinya aku juga harus segera mencari pekerjaan, rasanya aku bosan sekali di rumah sendirian"

"Apa kau ingin bekerja?" Pak Jisoo mendekati ku dan Hana.

"Ah iya, aku sedang mencari pekerjaan" kata Hana yang seperti nya malu-malu kucing.

"Kalau begitu kau ku terima kerja di perusahaan ku, menggantikan Mira di bagian pemasaran"

"Eoh, bahkan aku belum melamar bekerja di perusahaan mu" kata Hana dengan heran.

Hana dan pak Jisoo sudah berkenalan sebelumnya. Ya, didalam mobil saat kita menuju ke kafe ini.

Dan akhirnya Hana menerima pekerjaan yang di tawarkan pak Jisoo padanya, bagaimana tidak dia memang sangat butuh pekerjaan, selain itu ada niat tersembunyi yang ia simpan.

Hai gais sorry ya kalo sedikit di chap ini😭

Oke semoga kalian suka ya gais hueeh😭

Jangan lupa buat vote and komen😊

Thanks😘