Kyungsoo pulang kerumah Sehun setelah suaminya itu menjemputnya di toko bunga
Ia berdiri dikamar mandi dan menatap dirinya di depan cermin
Hatinya sedikit lega, mungkin karena tubuhnya yang segar sehabis mandi
Lalu ia keluar dan langsung berbaring diranjangnya
Matanya melirik kesamping dimana Sehun sudah terlelap.
Dilain tempat terdapat seorang namja bertelinga lebar
Sudah dua jam lamanya ia terdiam menatap dokumen yang masih rapi diatas mejanya
Ia takut membuka surat gugatan cerai yang ia ajukan pada kyungsoo
Dirinya pun beranjak dari duduknya, tapi karena ia juga penasaran, ia memberanikan diri untuk membukanya.
"Chanyeol... Kau harus siap .." gumamnya dan beberapa ia kali menghela nafasnya
Dengan pelan ia membuka amplop dan mengeluarkan isinya.
Wajahnya mulai menyernyit dan kedua matanya ia pejamkan.
Lalu setelah surat didalamnya terlepas dari amplop tersebut
Perlahan ia membuka matanya..
Kemudian ia kembali mematung, menatap heran selembar kertas di hadapannya.
Terkejut ? Tentu.. sembari menampilkan dahinya yang mengkerut karena terheran heran.
'Kyungsoo apa yang kau lakukan...' batinnya
Kyungsoo memang membuat tanda hasil karya tangannya dengan tinta, tapi bukan di bagian yang seharusnya ia tanda tangani
Tapi dia mencoret dibagian tengah, bahkan kertas tersebut sampai sobek dan berlubang karena kyungsoo menekan ujung penanya disana.
Chanyeol kembali menghela nafasnya dan meletakkan kertas tersebut diatas mejanya.
Ia kembali terdiam, tubuhnya mulai terasa lemas dan lelah.. sepertinya ia butuh istirahat sekarang.
.
.
**********
.
.
.
Esok harinya Chanyeol datang ke toko kyungsoo dan membawa dokumen baru
Ia datang pukul dua belas siang karena sebelumnya ia harus membuat dokumennya ulang
Saat masuk, ia melihat putra tampannya sedang cemberut menatap dirinya
"Putra tampan ayah kenapa eoh ? Kenapa wajahnya seperti ini ?" Tanyanya, dan ia duduk disamping anaknya
"Ji-Sung sudah menunggu ayah dari pagi, huh! Ayah datang lama sekali..."
"Aigoo... Mianhae... Sekarang ayah sudah datang... Ji-Sung ingin apa ? Bermain atau jalan jalan diluar ?" Tanyanya seraya mengelus kepala Ji-Sung
"Ji-Sung ingin menonton kartun dengan ayah..."
"Ah.. baiklah... Dimana kita harus menonton ?"
"Diatas ayah .. ayo ayah ..." Ji-Sung turun dan menarik tangan Chanyeol
Kemudian Chanyeol menatap kyungsoo yang sedang berdiri tak jauh darinya, wanita itu juga sedang menatapnya, ia pun mendekatinya dan menyodorkan kembali sebuah dokumen ditangannya
Seketika wajah kyungsoo menjadi masam, bahkan tatapannya ia lontarkan kesemarang arah.
"Aku mohon tanda tangani ini.." ucap Chanyeol dan kyungsoo masih terdiam tanpa menerima dokumennya
KAMU SEDANG MEMBACA
Another Love
Fanfictionbagaimana harga diri dan perasaannya jika ia dalam masa sulit dan harus meminjamkan rahimnya pada sepasang suami istri yang belum mempunyai seorang anak selama sepuluh tahun ?