Kini Faw dan Zuar berada di Ruangan Bram Dosen Kimia + Matematika
Faw hanya diam dan memalingkan wajahnya ia tidak mau melihat Orang yang di sampingnya itu begitupun dengan Zuar ia lebih memilih mengotak atikan Handpone miliknya..Bram yang melihat ke anehan di antara mereka berdua sejak pertama mereka masuk sampai sekarang
"Ehekkmm..." bram sengaja Berdehem namun tidak di gubris sama sekali
"Kalian berdua kenapa..apa terjadi sesuatu"ucap bram menaruh Dagunya di kedua tangannya yang ia lipat dan seketika itupun dua Sejoli Di hadapan Bram melihat ke arahnya
"TIDAK"Ucap mereka lantang dan bersamaaan Merekapun saling melihat dan memalingkan wajah mereka kembali
"Baiklah kalo tidak terjadi apa² , langsung saja Saya sengaja menyuruh kamu dan Zuar ke ruangan saya , karna saya mau membicarakan sesuatu sama kalian"ucap Bram Serius
"Jadi , karna Nilai kamu dalam pelajaran kimia agak kurang saya Ingin kamu belajar bersama Zuar karna dia Sudah ahli dalam mata pelajaran ini dan sekaligus dia senior kamu "lanjut Bram
"What? Belajar sama Dia..nggk mau ah pak"ucap Faw sambil menunjuk Zuar
"Nggk usah nunjuk² kali"kata zuar kesal
"Ini perintah Faw ..ini juga demi nilai kamu..kamu mau nilai kimia kamu Rendah kamu mau tidak lulus di mata kuliah saya ini "ucap Bram yang sibuk mengambil buku di lacinya
"Yah , nggk mau lah pak"
"Yasudah kalo gitu Kamu belajar sama Zuar , dan kamu zuar Ajarin Faw sampai pintar"kata Bram Melirik sekilas adiknya itu
"Hum"ucap Zuar seadanya
Lihat ajah pendek lu akan habis sama gua..gua akan ajarin elu tapi...ucap Zuar dalam hati namun Terhenti karna Bram menyuruh mereka Keluar dari ruangannya
Faw pun pamit undur diri dan segera pergi keluar diikuti dengan Zuar di belakangnya
Kini Faw telah sampai di ruangan Musik karna tempat itulah yang faw dan sahabtnya kunjungi jika sudah habis mata kuliah mereka sesekali mereka bermain Piano dan faw yang menyanyi.bisa di akui suara Faw Bagus tapi tidak sebagus Suara Fera
"Eh kenapa tuh muka manyun ajah"ucap Adel
"Kezel tau gua"ucapnya menghentakan kaki
"Kesel kenapa sih inces kita ini"ucap
"Jadi gini "
°flassback On°
"Eh , Faw lu di panggil sama dosen bram "ucap salah satu mahasiswi
"Oh , iyah maksih yah"ucap Faw dan seger menuju keruangan dosennya itu faw terus menaiki setiap anak tangga sambil memainkan handpone miliknya dengan berjalan sangat santai tanpa melihat kedepan ia pun tidak sengaja tersenggol oleh mahasiswi yang tengah berlari Dan
Aaaa...Fawpun kaget dan terhuyung kedepan dan tidak sengaja menabrak Cowok Yang baru saja keluar dari ruangan Ganti Dan
Bukkk...
Cup...
Faw tidak sengaja mencium Pipi cowo yang berada di bawahnya saat ini iya hanya mematung kaget dan tidak sengaja bertatapan cukup lama dengan Cowo itu
"Enak yah , jatuh di pelukan cogan"ucap cowok itu siapa lagi kalo bukan Zuar ...sebenarnya Zuar masih Syok dengan gejadian barusan tapi jika ia tidak membuka suara terlebih dahulu maka ia akan berada di bawah gadis yang menindihnya ini
"Ehh"ucap Faw tersadar
"Bangun woy , Badan lu berat tau"ucapnya
Fawpun segera berdiri dan memperbaiki pakainnya . fawpun hendak membantu Zuar berdiri namun di tolak olehnya
"Gua bisa sendiri"ucapnya songong
Dasar cowo ngeselin masih mending gua mau bantuin ...sok²an nolak ucap faw dalan hati dan segera pergi ke ruangan Dosen bram Tanpa di sadari Zuar mengikutiny dari belakang
"Lu ngapain ngikutin faw sih "ucap faw sambil membalikan badannya
"Idih , siapa juga yang ngikutin elu..PD amat lu"
Fawpun mulai kesal dan segera pergi keruangan Dosen bram
°flassback off°
"Jadi gitu "ucap Faw yang masih merengek
"Udah nggk pa² lagian kan itu hanya kecelakaan "Kata Adel sambil memainkan piano
"Ih , tapi bibir faw ternistakan"ucapnya sambil memegang bibirnya sekilas
"Yaudah kali , nggk usah lebay ...tapi ngomong² yang lu Tabrak siapa sih"tanya adel
"Mana Faw tau, kenal ajah nggk"ucap faw sambil mengangkat kedua bahunya
"Hhm , ciri² gimna"tanya Fera
"Entah"kata Faw santai
"Anjir , masa lo kaga tau sih faw ,namanya lo kaga tau , ciri² apa lagi"ucap adel berhenti memainkan piano
"Yah , emang kenapa"
"Nggk pa²"ucap adel dan fera bersamaan
"Ok"
Kini Faw dan sahabatnya sudah selesai dengan mata kuliah mereka bisa di bilang tidak ada lagi mata kuliah hari ini mangkya mereka cepat pulang untuk beristirahat di rumah
"Eh , faw mau bareng nggk"tanya Adel
"Ah , nggk Faw bawa sepedah ko"ucapnya tersenyum sambil menunjuk di mana letak sepedahnya
"Oh , yaudah kita duluan yah"kata adel kemudian masuk ke mobilnya di susul dengan Fera
"Dah"ucap Faw dan segera pergi ke tempat ia memakirkan Sepedahnya
Tanpa Ia sadari ternyata sedari tadi ada sosok yang terus saja memperhatikan Faw dari dalam mobil Yang berwarna putih itu
Faw hanya menggoseh sepedahnya dengan sangat santai lagian Hari ini tidak panas tidak juga mendung yah seimbanglah yah
°
°
°
°
Jangan lupa Comen + Like ❤❤
See you Chapter selanjutnya 😊😊
KAMU SEDANG MEMBACA
||• My Story And Senior •|| {kimia}
Fiksi Umum" Mangkaya kalo tumbuh tuh Ke atas jangan ke samping " " lo kira Gua tumbuhan , bisa tumbuh ke samping kiri kanan ,depan belakang " Ucap Faw Melirik lawan bicaranya " Lah itu buktinya elu Tumbuh ke samping Alias PENDEK " ucapnya menekan kata pende...
