Ff ini terinspirasi dari salah satu ff tapi aku lupa judulnya :)
------------------------------------------------------------
Lauv - I Like Me Better
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Happy Reading
------------------------------------------------------------Rose terbangun di jam setengah dua pagi. Ia mendengar suara tangisan bayi yang mengusik tidurnya. Ia bangkit dan berjalan menuju ke kamar sebelah, dimana bayinya berada.
Dengan wajah bangun tidur ia menguap. Ia menggendong putra kedua nya itu dan menyusuinya sambil menggendongnya.
"Ssshhh.. tidur lagi ya sayang.."
Namanya Hyun. Ia tampan sekali. Dengan wajah putih dan jika kata Rose saat Hyun tersenyum ia sangat manis.
Rose masih menggendong Hyun sambil menyusui dan menidurkannya. Tak jarang badannya bergerak untuk membuat Hyun terlelap.
Tak sedikit ia juga menguap menahan kantuknya. Hingga sepasang tangan melingkari perutnya. Ia tersenyum tipis saat merasakan sebuah kepala bersandar di bahunya.
"Hyun bangun lagi hm?"
Rose mengangguk, "Iya, haus dia. Kamu juga kenapa bangun hm?" Tanya Rose sambil tersenyum. Ia meletakkan Hyun yang sudah tertidur kembali ke dalam kotak bayinya. Rose menyelimuti bayinya dan beralih pada seseorang yang kini menatapnya sambil tersenyum.
"Aku haus juga sayang hehe.." Jawabnya cengengesan.
"Aishh kamu selalu saja haus Jisooyaa.."
Rose terkekeh pelan dan meninggalkan kamar Hyun, menuju kamarnya.
Jisoo menyusul Rose dan berjalan dibelakangnya.
"Sayaangg.." Panggil Jisoo lirih. Ia melihat Rose yang menaiki ranjang dan duduk bersandar di headboard kasur king size mereka.
"Apa sayang? Sini katanya haus hm?"
Jisoo tersenyum lebar dan segera masuk kedalam kamar.
Ia menaiki ranjang dan tidur dengan paha Rose sebagai bantalan kepalanya.
Rose tersenyum, tangannya mengusap rambut kemerahan Jisoo.
"Rosie.."
"Hmm?"
"Do you know who's Jisoo?"
"Jisoo? Hmm I don't know. Who is she?"
"She is only human that fell in love with an angel called Rose." Jisoo tersenyum sampai gigi putihnya terlihat dan itu menular ke Rose.
"Kenapa kamu jadi sangat manis hm?" Rose menundukkan kepalanya dan mencium bibir Jisoo sekilas.
"Manisan kamu kemana-mana mah."
Jisoo bangkit, ia duduk didepan Rose dan memeluknya.
"Aku berharap kita bisa terus seperti ini Rosie." Ucap Jisoo di sela pelukannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
oneshoot and incorrect blackpink
RandomJenchulichaeng in shit incorrect and os. Some idea aren't mine!